Berikut ini adalah pertanyaan dari tiaraadina56 pada mata pelajaran Seni untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Teknik lukisan cat minyak
Dilansir dari situs Encyclopedia Jakarta, teknik lukis cat minyak adalah proses pembuatan lukisan memakai pigmen terikat dengan media mengering.
Biasanya media pengering yang sering dipakai berupa minyak biji rami, minyak kenari, serta minyak poppyseed.
Mengutip dari buku Panduan Dasar Melukis dengan Cat Minyak (2005) karya Rahman Rohim Hambor, teknik lukisan cat minyak dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
Teknik basah
Adalah teknik melukis dengan mengencerkan cat minyak terlebih dahulu, sebelum dipoleskan pada kanvas. Sebaiknya, kuas yang dipakai masih memiliki bulu panjang, supaya pewarnaannya lebih merata dan bisa ditutupi dengan cepat.
Umumnya teknik basah diaplikasikan pada jenis lukisan yang flat (datar) atau tidak memiliki kesan volume. Contohnya dekoratif, kartun, serta optic art. Teknik ini akan menghasilkan warna yang terlihat cemerlang dan bersih. Namun, proses pengeringannya memakan waktu lama.
Teknik kering
Adalah teknik melukis tanpa minyak cat atau linseed oil. Teknik ini harus dilakukan ketika kondisi kuas masih kering dan tidak berminyak. Jenis teknik ini sangat cocok untuk lukisan yang menampilkan kesan volume dan keruangan, seperti realisme, naturalisme, serta surealisme.
Teknik kering mempermudah seniman untuk membuat gambaran detail pada karya seninya. Selain itu, cat akan lebih cepat kering. Namun, sayangnya warna yang dihasilkan tidak cemerlang dan penggunaan cat akan lebih boros.
Teknik campuran (teknik akademis)
Adalah perpaduan teknik basah dan kering. Sering juga disebut teknik akademis. Dibanding dua teknik sebelumnya, teknik campuran jauh lebih baik. Karena jenis teknik ini menjadi penyempurnaan dan penggabungan teknik basah dan kering.
Penerapannya dilakukan dengan terlebih dahulu mengaplikasikan teknik kering. Dimulai dari pengeblokan warna sambil menambah intensitas minyak cat (linseed oil) secara perlahan hingga lukisan selesai.
Cara melukisnya
Secara garis besar, cara melukis lukisan cat minyak bisa dilakukan dengan lima cara di bawah ini:
- Persiapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan
- Sebelum memulai melukis, siapkan alat dan bahan. Alat yang penting dan harus ada ialah kuas, palet, pisau palet, wadah mencuci kuas, dan kain lap. Sedangkan bahannya berupa cat minyak berbagai warna, minyak cat sebagai pengencer, kanvas, papan, dan lainnya.
- Buat sketsa kasar
- Ada baiknya untuk membuat sketsa kasar terlebih dahulu, supaya mendapat gambaran. Pembuatan sketsa kasar ini bisa dilakukan memakai pensil atau sejenisnya.
- Tentukan warna yang sesuai
- Setelah membuat sketsa kasar, tentukanlah warna yang sesuai. Kemudian campurkan cat minyak dan encerkan menggunakan minyak cat. Campurkan hingga warna yang diinginkan terbentuk.
- Mulai melukis
- Mulailah melukis memakai cat minyak. Poleskan cat minyak yang lebih kental di atas cat yang lebih cair. Terus lakukan teknik ini secara berulang hingga warna lukisan terbentuk.
- Keringkan hasil lukisan
- Seusai melukis, keringkan sampai sepenuhnya kering. Setelah itu, tambahkan lapisan pelindung untuk menjaga warna dan kualitas lukisan tahan lama.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh pd103966929 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 01 Jan 22