JAWABAN

VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) didirikan pada abad ke-17 dengan tujuan utama untuk mengendalikan perdagangan rempah-rempah di Asia Tenggara, terutama di Indonesia.

Strategi yang digunakan VOC untuk menjalankan monopoli dagang di Indonesia meliputi:

1. Membangun pos-pos perdagangan dan pangkalan militer di wilayah-wilayah strategis di Indonesia, seperti Batavia (sekarang Jakarta), Malaka, dan Ambon.
2. Membangun pos-pos perdagangan dan pangkalan militer di wilayah-wilayah strategis di Indonesia, seperti Batavia (sekarang Jakarta), Malaka, dan Ambon.Membentuk aliansi dengan penguasa lokal dan mengadakan perjanjian dagang untuk memperoleh hak monopoli atas perdagangan rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.
3. rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.Menguasai produksi dan distribusi rempah-rempah dengan membeli langsung dari petani dan menetapkan harga yang tinggi untuk menjaga keuntungan.
4. rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.Menguasai produksi dan distribusi rempah-rempah dengan membeli langsung dari petani dan menetapkan harga yang tinggi untuk menjaga keuntungan.Membentuk kekuatan laut untuk melindungi perdagangan dan menindaklanjuti serangan dari saingan-saingan dagang lainnya.
5. rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.Menguasai produksi dan distribusi rempah-rempah dengan membeli langsung dari petani dan menetapkan harga yang tinggi untuk menjaga keuntungan.Membentuk kekuatan laut untuk melindungi perdagangan dan menindaklanjuti serangan dari saingan-saingan dagang lainnya.Memperluas jangkauan perdagangan ke daerah-daerah baru dan mengembangkan produk-produk baru untuk meningkatkan keuntungan.
6. rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.Menguasai produksi dan distribusi rempah-rempah dengan membeli langsung dari petani dan menetapkan harga yang tinggi untuk menjaga keuntungan.Membentuk kekuatan laut untuk melindungi perdagangan dan menindaklanjuti serangan dari saingan-saingan dagang lainnya.Memperluas jangkauan perdagangan ke daerah-daerah baru dan mengembangkan produk-produk baru untuk meningkatkan keuntungan.Menjaga hubungan yang baik dengan penguasa lokal dan memastikan kelancaran perdagangan dengan membayar pajak dan memberikan hadiah kepada penguasa lokal.

rempah-rempah di wilayah-wilayah tersebut.Menguasai produksi dan distribusi rempah-rempah dengan membeli langsung dari petani dan menetapkan harga yang tinggi untuk menjaga keuntungan.Membentuk kekuatan laut untuk melindungi perdagangan dan menindaklanjuti serangan dari saingan-saingan dagang lainnya.Memperluas jangkauan perdagangan ke daerah-daerah baru dan mengembangkan produk-produk baru untuk meningkatkan keuntungan.Menjaga hubungan yang baik dengan penguasa lokal dan memastikan kelancaran perdagangan dengan membayar pajak dan memberikan hadiah kepada penguasa lokal. Namun, strategi monopoli VOC juga sering menimbulkan ketidakpuasan dan perlawanan dari penduduk setempat dan saingan-saingan dagang lainnya. Hal ini terkadang memicu konflik dan bahkan perang, seperti Perang Padri di Sumatera Barat dan Perang Jawa pada awal abad ke-19.

semoga membantu~