Penjelasan:

Zaman hindu budha dalam sejarah tari dapat dibagi menjadi beberapa periode, yaitu:

Periode Vedik (1500-500 SM) di mana tari muncul sebagai bagian dari upacara ritual di kuil-kuil hindu dan digunakan sebagai media untuk menyembah dewa-dewi.

Periode Klasik (500 SM-1200 M) di mana tari mulai dikembangkan secara seni rupa dan berkembang menjadi bentuk pertunjukan yang lebih kompleks. Pada periode ini, terdapat beberapa karya tari klasik yang sangat terkenal, seperti Natya Shastra dan Bharatarnayam.

Periode Islam (1200-1700 M) di mana tari mulai terpengaruh oleh budaya Islam yang masuk ke India. Pada periode ini, terdapat beberapa jenis tari baru yang muncul, seperti tari kathak dan tari qawwali.

Periode Kolonial (1700-1947 M) di mana tari mulai terpengaruh oleh budaya Barat yang masuk ke India seiring dengan masuknya para penjajah. Pada periode ini, terdapat beberapa jenis tari baru yang muncul, seperti tari Bharatanatyam dan tari Kathakali.

Periode Modern (setelah 1947 M) di mana tari mulai berkembang secara lebih bebas dan terpengaruh oleh berbagai macam budaya. Pada periode ini, terdapat banyak jenis tari baru yang muncul, seperti tari contemporari dan tari fusion.