Jawaban:

2.Di Indonesia, berikut adalah beberapa teknologi konstruksi dari jembatan yang digunakan:

Jembatan 1: Jembatan Suramadu merupakan jembata beton bertulang, beton pratekan, dan baja. Alasan dari dibuatnya Jembatan Suramadu adalah untuk menghubungkan pulau Madura dengan Surabaya.

Jembatan 2: Jembatan Limpapeh merupakan jembatan baja. Alasan dari dibuatnya Jembatan Limpapeh adalah untuk menghubungkan Benteng Fort De Kock dengan Taman Wargasatwa.

Jembatan 3: Jembatan Pongtiku merupakan jembatan beton bertulang dan beton pratekan. Alasan dari dibuatnya Jembatan Pongtiku adalah untuk menghubungkan jalan yang ada di persimpangan urip pada wilayah Sumoharjo.

Jembatan 4: Jembatan Palembang merupakan jembatan beton pratekan dan beton bertulang. Alasan dari dibuatnya Jembatan Palembang adalah untuk menghubungkan wilayah yang dipisahkan oleh Sungai Musi.

Jembatan 5: Jembatan Youtefa adalah jembatan baja. Alasan dari dibuatnya Jembatan Youtefa adalah untuk menghubungkan Hamadi dengan Holtekamp.

Pembahasan

Jembatan adalah suatu infrastruktur yang dibuat untuk menghubungkan suatu wilayah dengan wilayah lain yang dipisahkan oleh kondisi geografis tertentu. Dengan kondisi negara Indonesia yang berupa kepulauan, kita cenderung sering menemukan jembatan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, mulai dari jembatan besar hingga jembatan kecil.

Berdasarkan bahan konstruksinya, jembatan bisa dibedakan menjadi:

Jembatan kayu

Jembatan baja

Jembatan beton bertulang

Jembatan beton pratekan

3.Jembatan Ampera , jembatan Barito , Jembatan Suramadu

jenis bahan utamanya adalah baja yang tahan panas tahan akan beban yang sangat berat

Alasannya karena Baja memiliki sifat elastis apabila terkena panas karena sinar matahari di siang hari dan kuat untuk menopang beban yang sangat berat sekalipun

# semoga membantu semangat