Gejalak sosial diberbagai daera pada awal kemerdekaan hingga tahun 1945

Berikut ini adalah pertanyaan dari nabnab529 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Gejalak sosial diberbagai daera pada awal kemerdekaan hingga tahun 1945

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Kelas           : XII (3 SMA)

Pelajaran     : Sejarah

Kategori      : Ancaman Terhadap Integritas Bangsa

Kata Kunci  : Pemberontakan, Awal, Kemerdekaan

 Gejolak sosial di berbagai daerah di Indonesia di awal kemerdekaan hingga tahun 1965 secara umum bisa dikategorikan ke dalam 3 kelompok jika didasarkan pada penyebabnya yakni:

❖ Gejolak dan konflik yang berkaitan dengan ideologi.

❖ Gejolak dan konflik yang berkaitan dengan kepentingan (vested interest).

❖ Gejolak dan konflik yang berkaitan dengan sistem pemerintahan.

 

Peristiwa konflik serta gejolak sosial yang berkaitan dengan ideologi disebabkan oleh kelompok-kelompok yang secara nyata bersaing dalam mengusung dan mempertahankan ideologinya masing masing. Selepas Indonesia merdeka, utama setelah pemilu tahun 1955, diketahui ada lima kelompok atau aliran politik yang sangat kuat yakni nasionalisme radikal (PNI), Islam (NU/Masyumi), komunis (PKI), sosialisme demokrat (PSI) serta kau tradisionalis. Persaingan ini memuncak dengan pecahnya pemberontakan DI/TII, PKI Madiun serta peristiwa G30S/PKI.

 

Peristiwa konflik serta gejolak yang berkaitan dengan vested interest (kepentingan) adalah pemberontakan yang dilakukan oleh RMS, APRA serta Andi Aziz. Vested Interest sendiri diartikan sebagai kepentingan yang tertanap sangat kuat pada diri suatu kelompok. Adapun kelompok tersebut berusaha mengendelakikan suatu sistem sosial untuk melanggengkan kekuasaan demi untuk keuntungan sendiri. APRA, RMS serta peristiwa Andi Aziz sama sama berhubungan dengan keberadaan Tentara Kerajan Hindia-Belanda atau KNIL. Kelompok ini menolak hadirnya tentara Indonesia di daerah yang mereka kuasai.

 

Peristiwa konflik serta pergolakan yang terjadi terkait dengan sistem pemerintahan antara lain adalah Bijeenkomst Federal Overleg atau BFO, persoalan negara federal, serta pemberontakan Permesta dan PRRI. Konflik dan gejolak ini berkaitan dengan sistem pemerintahan. Persoalan negara federal masih berkaitan dengan Perjanjian Linggarjati dimana para pihak sepakat Indonesia dibentuk sebagai negara serikat. Sayangnya pada praktiknya ada banyak konflik yang muncul berkaitan dengan hal tersebut. Adapun pemberontakan PRRI dan Permesta disebabkan ketidakpuasan terhadap pemerintahan pusat. Pemberontakan ini sendiri berlangsung di berbagai daerah.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh namakuiyann23 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 01 Dec 21