11. Tahlil adalah amalan favorit yang biasa dibaca Rasulullah dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari huseinputraali2009 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

11. Tahlil adalah amalan favorit yang biasa dibaca Rasulullah dan anak-anaknya​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

yaitu. 1. agar bisa membuka pintu surga ,2.membaca tahlil 100 kali bisa membebaskan orang dari apj neraka yang panas,3.agar mendapat amal untuk dunia dan akhirat

Penjelasan:

Pertama, bahwa tahlil adalah amalan favorit yang dibaca oleh Nabi Muhammad Saw dan para Nabi terdahulu. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis riwayat Abu Hurairah.

قَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَفْضَلُ مَا قُلْتُهُ أَنَا وَالنَّبِيُّوْنَ مِنْ قَبْلِيْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ

Rasulullah Saw bersabda: “Sebaik-baik perkataan yang aku ucapkan dan para nabi terdahulu adalah ucapan laailaaha illallah wahdah la syarikalah (tiada Tuhan selain Allah yang maha esa dan tiada sekutu baginya).”

Kedua, membaca tahlil sebanyak 100 kali dalam sehari setara dengan membebaskan budak sebanyak 10 orang, amalan tersebut juga dicatat sebagai 100 buah kebaikan, dihapuskan keburukannya 100 keburukan dan ia dijaga dari api neraka pada hari itu sampai waktu sore tiba. Keterangan ini didasarkan kepada riwayat Abu Hurairah berikut:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: ” مَنْ قَالَ: لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ كُلَّ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ كَانَتْ لَهُ عِدْلَ عَشْرِ رِقَابٍ، وَكُتِبَ لَهُ مِائَةُ حَسَنَةٍ وَمُحِيَ عَنْهُ مِائَةُ سَيِّئَةٍ، وَكَانَتْ لَهُ حِرْزًا مِنَ النَّارِ، يَوْمَهُ ذَلِكَ حَتَّى يُمْسِيَ

Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa yang membaca laailaaha illallah wahdah la syarikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa ‘ala kulli syaiin qadir (tiada Tuhan selain Allah yang maha esa dan tiada sekutu baginya, bagi-Nya kerajaan dan pujian, dan Dia kuasa atas segala sesuatu), dibaca sebanyak 100 kali setiap hari maka hal itu seperti membebaskan budak sebanyak 10 orang, dicatat sebagai 100 buah kebaikan, dihapuskan keburukannya 100 keburukan dan ia dijaga dari api neraka pada hari itu sampai waktu sore tiba.”

Ketiga, di bukakan pintu surga untuknya, dan ia dibebaskan untuk masuk ke dalam surga dari pintu yang ia inginkan.

ما من عبد توضأ فأحسن الوضوء ثم رفع طرفه إلى السماء فقال أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله إلا فتحت له أبواب الجنة يدخل من أيها شاء

Rasulullah Saw bersabda: “Tidaklah seorang hamba berwudhu, kemudian memperbagusi wudhunya kemudian ia menadahkan kepalanya ke langit dan membaca asyhadu an la ilaha illallah wahdah la syarikalah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh (aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan tiada sekutu baginya dan Muhammad adalah utusan dan hambanya) kecuali akan dibukakan pintu surga banginya, dan ia diperbolehkan masuk dari pintu mana saja yang ia kehendaki.”

Riwayat tersebut hanya satu dari sekian banyak riwayat yang memiliki makna yang sama, bahwa orang yang membaca tahlil akan dipermudah langkahnya masuk ke dalam surga.

Keempat, akan dikabulkan doa-doanya dan shalatnya akan diterima. Sebagimana hadis riwayat ‘Ubadah bin Shamit berikut.

مَنْ تَعَارَّ مِنَ اللَّيْلِ فَقَالَ حِينَ يَسْتَيْقِظُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ ثُمَّ دَعَا رَبِّ اغْفِرْ لِى أو دَعَا اسْتُجِيبَ لَهُ فَإِنْ قَامَ فَتَوَضَّأَ ثُمَّ صَلَّى قُبِلَتْ صَلاَتُهُ »

Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa yang bangun di waktu malam, dan ketika bangun ia membaca laailaaha illallah wahdah la syarikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa ‘ala kulli syaiin qadir, subhanalla walhamdulillah wa laailaaha illallah wallahu akbar walaa haula wa laa quwwata illa billah (tiada tuhan selain Allah yang maha esa dan tiada sekutu atas segala sesuatu, Maha suci Allah dan segala puji baginya tiada tuhan selain-Nya, Allah Mahabesar tiada daya dan kekuatan selain-Nya) lalu ia meminta ampun kepada Allah, dan jika ia berdoa maka akan dikabulkan dan jika ia shalat maka shalatnya akan diterima.”

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh 0108461001 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 15 May 22