Jawaban:

Tokoh-tokoh Pandawa beserta kerajaannya atau kesatriaannya dalam pewayangan Jawa adalah sebagai berikut.

Yudhistira adalah raja negara Indraprastha.

Bima memimpin di Kesatrian Pringgandani.

Arjuna memimpin di Kesatrian Mandaraka.

Nakula memimpin di Kesatrian Sawojajar, dan setelah perang Bharatayuddha selesai sempat diangkat menjadi raja negara Mandaraka.

Sadewa memimpin di Kesatrian Baweratalun.

Penjelasan:

Kisah tentang Pandawa terdapat dalam kitab Mahabharata (ditulis oleh Resi Wiyasa) dan Bharatayuddha yang berasal dari India. Kisah tersebut diadaptasi dalam pewayangan Jawa.

Pandawa terdiri dari lima ksatria yaitu Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Istri Yudistira adalah Dewi Drupadi. Sebenarnya ada saudara tertua Pandawa yang bernama Adipati Karna, namun sejak remaja diangkat sebagai saudara oleh pihak Kurawa sebagai bentuk balas budi.

Kurawa terdiri dari 99 bersaudara, yang tertua adalah Duryudana, kemudian Dursasana, dan lain-lain.

Pandawa dan Kurawa menetap di negara Hastinapura sejak kecil dan dididik bela diri oleh Resi Durna.

Sejak remaja hingga dewasa, para Kurawa selalu iri dan melakukan hal-hal buruk kepada Pandawa. Dalam suatu peristiwa yang hampir merugikan para Pandawa, para Kurawa akhirnya berhasil merebut negara Hastina dan para Pandawa terpaksa mendirikan negara Indraprasta dengan Yudhistira sebagai raja, diikuti oleh keempat adiknya di kesatrian wilayah masing-masing.

Di bawah pengaruh dan trik licik Arya Sakuni (atau Sengkuni), para Kurawa mengundang Pandawa dalam permainan dadu dengan negara Hastina dan Indraprastha sebagai taruhan tertinggi. Pandawa kalah dan harus menghadapi hukuman selama 12 tahun di hutan.

Setelah masa pengasingan selesai, Kurawa tidak bersedia mengembalikan negara Indraprastha meskipun Sri Kresna (titisan Betara Wisnu) berperan sebagai duta Pandawa ke Hastinapura. Akhirnya pecahlah pertempuran Bharatayuddha sebagai pertempuran terakhir antara Pandawa dan Kurawa.

Usai perang dengan kemenangan di pihak Pandawa dan dipicu oleh tewasnya Sri Kresna dengan kaki dipanah di suatu padang rumput, atas pertimbangan dan budi luhur yang tinggi, kelima Pandawa sepakat untuk melakukan perjalanan suci mendaki Mahameru atau puncak gunung Himalaya. Hanya Yudhistira yang berhasil mencapai puncak dan memasuki swargaloka atau tempat tinggal para dewa. Akhirnya para Pandawa beserta Drupadi dan Adipati Karna dapat berkumpul kembali di istana swargaloka.