Peringatan agar tidak terlalu mencintai harta dan melalaikan akhirat terdapat dalam Alquran surat adalah terletak dalam Al-Qur'an Surat Hud Ayat 15 dan 16serta terdapat pula dalamAl-Qur'an Surat QS Asy-Syura Ayat 20, yang artinya adalah sebagai berikut:

"Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna, dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat kecuali neraka, dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan". (QS Hud: 15 dan 16)

"Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan Kami tambah keuntungan itu baginya; dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia, Kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginya suatu bagian pun di akhirat". (QS Asy-Syura: 20)

Pembahasan

Dunia merupakan tempat yang sementara sedangkan akhirat adalah tempat yang abadi/kekal sehingga segala sesuatu yang ada di dunia ini  tidak boleh terlalu dicintai, terutama tentang harta kekayaan. Segala sesuatu yang kita perbuat di dunia akan dipertanggung jawabkan di akhirat kelak. Jika perbuatan kita baik maka kita akan mendapatkan pahala/kenikmatan atas kebaikan kita, tapi bila perbuatan kita buruk maka kita akan mendapatkan dosa/siksa.

Contoh perbuatanterlalu mencintai harta dan melalaikan akhiratadalah:

1. Tidak mau membayar zakat karena takut hartanya berkurang

2. Menelantarkan anak yatim dan fakir miskin

3. Enggan bersedekah

4. Menghalalkan segala cara demi mendapatkan kekayaan (misalnya mencuri, korupsi, berjualan secara curang, menipu, dll)

Perbuatan-perbuatan tersebut merupakan termasuk perbuatan dosa dan dibenci oleh ALLAH SWT. Perbuatan tersebut akan menjauhkan kirta dari ALLAH SWT dan akan memupuk rasa tamak sehingga kita akan lalai dalam urusan akhirat.

Apabila kita ingin mendapatkan kebahagiaan yang kekal di akhirat maka kita tidak boleh terlalu mencintai harta kekayaan secara berlebihan. Melainkan, kita harus senantiasa bersyukur atas harta yang kita punya serta memperhatikan perintah dan larangan ALLAH SWT dalam memperoleh dan mengelolanya. Contohnya, harus mendapatkan harta kekayaan dengan cara yang baik dan halal, harus menyisihkannya untuk membayar zakat sebagai kewajiban umat islam, harus peduli/memperhatikan anak yatim dan fakir miskin. Dengan begitu kita akan mendapatkan kenikmatan yang kekal di akhirat.

Pelajari lebih lanjut

1. Pengertian dosa: yomemimo.com/tugas/3984542

2. Perbedaan dunia dan akhirat: yomemimo.com/tugas/6521604

3. Pengertian zakat: yomemimo.com/tugas/13182935

Detail jawaban

Kelas: 6

Mapel: Agama

Bab: 6

Kode: 6.14.6

Kata kunci: mencintai harta, dunia, akhirat, dosa, pahala, Al-Qur'an

#BelajarBersamaBrainly