Berikut ini adalah pertanyaan dari usohhyu pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Abu Muslim Al Khurasany bernama asli Abdurrahman bin Muslim.[1] Menurut satu pendapat, nama Abu Muslim Al Khurasany adalah nama panggilan yang diberikan oleh Ibrahim Al-Imam, salah seorang pimpinan tertinggi dari gerakan Bani Abbasiyah yang menentang kekuasaan khilafah Bani Umayyah pada zaman kemunduran dan kelemahannya.[1] Pendapat ini ada benarnya kalau dilihat dari nama aslinya dan negeri asal dari tokoh ini.[1] Kata Muslim jelas terdapat dari nama aslinya, sedangkan kata Al Khurasany merupakan negeri asalnya, yakni Khurasan.[1] Di samping itu, pemberian nama tersebut juga bermaksud untuk menghilangkan jejak sebagai propagandis ulung dalam kaitannya menjatuhkan kekhilafahan Bani Umayyah.[1] Dia dilahirkan di Isfahan pada tahun 113 Hijriyah/ 726 Masehi.[1] Al Khurasany hidup pada masa kemunduran kekhalifahannya Abu Ja’far Al Mansur (754-775 M).[1]
Dia adalah seorang tokoh revolusioner yang cakap, yang banyak berjasa pada dinastinya dalam menumbangkan Bani Umayyah pada tahun 750 Masehi.[2] Dia mempunyai andil yang cukup penting dalam peristiwa pengangkatan khalifah Abbasiyah pertama di Kufah, yang mana hal ini tercapai karena adanya kemenangan militer yang dilancarkannya.[3] Meskipun bukan sebagai orang yang melakukan operasi langsung di lapangan, namun al-Khurasanylah yang menjadi pengatur strategi.[3]
Baihaqi meriwayatkan dari Hakim dengan sanadnya, bahwa Abdullah bin Mubarak ditanya mengenai Abu Muslim, manakah yang lebih baik: Abu Muslim atau Hajjaj? Dia menjawab, "Aku tidak mengatakan bahwa Abu Muslim lebih baik dari siapapun, hanya saja al-Hajjaj lebih buruk darinya; sebagian orang mengatakan dia Islam, yang lain menuduhnya zindiq, hanya saja aku tidak melihat dalam diri Abu Muslim al-Khurasani apa yang mereka tuduhkan. Bahkan sebaliknya, Abu Muslim adalah orang yang sangat takut kepada Allah terhadap dosa-dosanya, dan ia mengaku telah bertaubat atas pertumpahan darah yang dilakukannya pada saat menegakkan Daulah Abbasiyah. Hanya Allah Yang lebih Mengetahui tentang urusannya."[4]
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh andirosni1979 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 28 Jan 23