Teori Gujarat dan Teori Cina adalah dua teori yang berhubungan dengan masuknya islam ke wilayah nusantara. Perbedaan kedua teori ini adalah bahwa pada Teori Gujarat dinyatakan yang membawa masuk islam ke nusantara adalah PEDAGANG GUJARAT (India) sementara pada Teori China yang dipercaya membawa islam masuk adalah PERANTAU MUSLIM CINA.

Pembahasan

Teori Gujarat didukung oleh sejumlah tokoh yang salah satunya adalah J. Pijnapel. Menurutnya, orang-orang Arab yang menganut mazhab Syafei sudah lama ada di Malabar dan Gujarat namun bukan mereka yang pertama membawa islam masuk ke Nusantara melainkan para pedagang dari Gujarat yang sudah beragama Islam. Selanjutnya teori ini kemudian turut didukung pula oleh Snouck Hurgronje. Menurutnya, pedagang Gujarat sudah ada di nusantara jauh-jauh hari sebelum mereka yang bergelar Sayid atau Syarif datang.

Adapun Teori China didukung oleh salah satu tokoh bernama Sumanto Al Qurtuby. Menurutnya perantau yang beragama muslim dari China bermigrasi ke wilayah Nusantara membawa kebudayaan islam yang mereka anut. Pada masa Dinasti Tang sendiri, diketahui di banyak wilayah seperti Kanton, Quanzhou, Zhang-Zho dan wilayah di pesisir China bagian selatan banyak dijumpai pemukiman masyarakat islam China.

Selain Teori Gujarat dan China, teori lain yang berhubungan dengan masuknya islam ke Indonesia adalah Teori Persia dan Teori Mekkah.

Pelajari lebih lanjut:

• Materi tentang dasar teori gujarat yomemimo.com/tugas/4500493
• Materi tentang pengertian teori gujarat yomemimo.com/tugas/251897

• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

Detil Jawaban

Kode           : -

Kelas          : 2 SMP

Mapel         : IPS

Bab             : Kebudayaan Islam di Indonesia

Kata Kunci : Teori, Gujarat, China, Persia, Makkah