Budaya Islamdalam bidangsistem kalendermewariskan pengaruh yaitukalender Hijriyah.

Pembahasan

Akulturasidanperkembangan budaya Islamterjadi dalam berbagaibidang, di antaranya:

• seni bangunan
• seni ukir
• aksara dan seni sastra
• kesenian
• sistem kalender

Pembahasan kali ini akan mengulas pada bidang sistem kalender. Khalifah Umar bin Khattabberusaha membenahikalender Islam saat mendekati tahun ketiga dalam pemerintahannya. Perhitungan tahunnya didasarkan pada peredaran bulan (komariyah), yaitu dua belas kali siklus bulan: 354 hari, 8 jam, 48 menit, dan 36 detik. Akibatnya, kalender ini berbeda sebelas haridengankalender Masehidankalender lainnya yang berdasar pada pergerakan matahari. Beliau menetapkan 1 Hbertepatan tanggal14 September 622 Mdan kini tahun tersebut dikenal sebagaitahun Hijriyah.

Bukti pengaruh berkembangnya sistem penanggalan paling jelas adalah sistem kalender yang dibuat oleh Sultan Agung. Sedikit perubahan pada nama-nama bulandalamtahun Saka, yaitu:

1. Muharram: Sura
2. Shafar: Sapar
3. Rabiulawal: Mulud
4. Rabiultsani: Bakdamulud
5. Jumadil Ula: Jumadil Awal
6. Jumadil Tsani: Jumadil Akhir
7. Rajab: Rejeb
8. Syaban: Ruwah
9. Ramadhan: Pasa
10. Syawal: Sawal
11. Dzulqadah: Selo
12. Dzulhijjah: Besar

Kalender tersebut dimulai tanggal 1 Muharam tahun 1043 H, tanggal 1 Sura tahun 1555 Jawa, dan tanggal 8 Agustus 1633.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Akulturasi Penanggalan Jawa yang dibuat Raja Mataram yomemimo.com/tugas/39147122

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ4