Jawaban:

Salahuddin Al Ayyubi, atau yang dikenal juga dengan nama Saladin, adalah seorang pemimpin militer dan politikus yang memimpin Kekaisaran Ayyubiyah pada abad ke-12. Salahuddin Al Ayyubi berhasil mempersatukan dunia Islam dan merebut kembali Yerusalem dari tangan tentara Salib pada tahun 1187.

Salahuddin Al Ayyubi diakui sebagai pemimpin oleh Dinasti Abbasiyah karena beberapa alasan:

Kemenangan Salahuddin Al Ayyubi dalam merebut kembali Yerusalem sangat mempengaruhi dunia Islam. Ia berhasil mempersatukan umat Islam dan mengalahkan pasukan Salib yang sangat kuat. Prestasi ini membuatnya dianggap sebagai pahlawan umat Islam dan dikenal di seluruh dunia Islam pada saat itu.

Selain itu, Salahuddin Al Ayyubi juga memperlihatkan sikap yang baik terhadap para ulama dan tokoh agama di seluruh wilayah kekuasaannya. Ia memperhatikan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di bawah kekuasaannya. Hal ini membuatnya dihormati oleh ulama dan tokoh agama, termasuk oleh Dinasti Abbasiyah yang merupakan pemimpin spiritual dunia Islam pada saat itu.

Salahuddin Al Ayyubi juga mengakui kekuasaan Dinasti Abbasiyah sebagai pemimpin spiritual dunia Islam dan memberikan penghormatan kepadanya. Ia menunjukkan loyalitasnya kepada Dinasti Abbasiyah dan menjadikan mereka sebagai mitra politiknya.

Dengan prestasi dan sikapnya yang baik terhadap umat Islam dan Dinasti Abbasiyah, Salahuddin Al Ayyubi akhirnya diakui sebagai pemimpin oleh Dinasti Abbasiyah. Hal ini membuatnya dihormati oleh umat Islam dan menjadi salah satu tokoh penting dalam sejarah Islam.