Jawaban:

Teori Kasatrian adalah salah satu ajaran filosofi atau filsafat hidup yang berasal dari Jawa, Indonesia. Teori ini berdasarkan pada nilai-nilai kebijaksanaan dan keberanian, yang dianggap penting bagi seseorang untuk mencapai keseimbangan dalam hidup. Kata "kasatrian" berasal dari kata "ksatria" yang berarti "prajurit" dalam bahasa Sanskerta.

Menurut teori kasatrian, ada tiga nilai yang harus dipegang teguh dalam hidup, yaitu:

Ngelmu atau Ilmu: Ilmu atau pengetahuan dianggap penting untuk mengembangkan kemampuan dan kecerdasan seseorang. Dalam konteks kasatrian, ngelmu juga merujuk pada pengetahuan tentang etika, moral, dan nilai-nilai kebijaksanaan.

Wong Urip atau Kehidupan: Kehidupan dianggap sebagai anugerah dan merupakan kesempatan yang diberikan oleh Tuhan untuk melakukan kebaikan di dunia. Oleh karena itu, seseorang harus menghargai hidup dan berusaha untuk memanfaatkannya sebaik mungkin.

Kasatriya atau Keberanian: Keberanian dianggap penting untuk menghadapi tantangan hidup dan mengatasi rintangan. Dalam konteks kasatrian, kasatriya juga merujuk pada keberanian untuk mengambil keputusan yang benar dan bertanggung jawab atas tindakan tersebut.

Dalam praktiknya, teori kasatrian dapat membantu seseorang untuk mencapai keseimbangan dalam hidup dan memperkuat nilai-nilai kebijaksanaan dan keberanian. Teori ini dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti dalam pekerjaan, hubungan, dan spiritualitas.