5.Bagaimana pandangan Presiden Soekarno tentang demokrasi liberal yang dilaksanakan bangsa

Berikut ini adalah pertanyaan dari rhamdhantynikken pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

5.Bagaimana pandangan Presiden Soekarno tentang demokrasi liberal yang dilaksanakan bangsa indonesia ?Bagaimana solusinya? ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Sejarah gagasan Soekarno tentang demokrasi seluruhnya bertema sentral tentang persatuan. Ideologi Pancasila dan konsep Nasakom yang digagasnya merupakan manifestasi keinginannya untuk selalu mempersatukan bangsa Indonesia. Karenanya ia tidak setuju dengan demokrasi liberal dengan sistem parlementer seperti yang pernah diterapkan. Kerangka itu justru membuat bangsa dalam keadaan tidak menentu, bermusuhan satu sama lain, dan perjuangannya sangat sektarian. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptifanalitis. Pengumpulan datanya bersumber dari data primer dan sekunder, dan dianalisis secara kualitatif menggunakan instrumen induksi, sedang pendekatannya menggunakan pendekatan rasionalistik. Gagasan Soekarno tentang idealitas konsep demokrasi yaitu tata sosial, politik dan ekonomi yang anti elitisme, kapitailsme dan imperialisme, serta memberi kesempatan kapada rakyat dalam peran politik dan ekonomi. Gagasan ini oleh Soekarno sendiri dinamakan sosiodemokrasi. Dimana aplikasi demokrasi yang relevan di Indonesia menurut Soekarno yaitu demokrasi yang menjunjung tinggi asas gotong royong (persatuan) dalam membangun bangsa dengan sistem pemerintahan terpimpin atas dasar permusyawaratan/perwakilan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh farrasomarghifari dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 01 Mar 23