Jawaban:

Snouck Hurgronje dan J.P. Moquette adalah dua peneliti Belanda yang mempelajari Islam di Indonesia pada awal abad ke-20. Snouck Hurgronje secara khusus memiliki kontribusi yang signifikan dalam memahami sejarah Islam di Nusantara. Namun, pendapat mereka tidak mendukung gagasan bahwa Islam di kepulauan Indonesia berasal dari daerah tertentu secara spesifik.

Snouck Hurgronje melalui penelitiannya menekankan bahwa Islam di Indonesia bukan hasil dari penyebaran langsung dari Arab, tetapi merupakan hasil adaptasi lokal. Dia berpendapat bahwa Islam datang ke Indonesia melalui kontak dagang dan hubungan antar-perkawinan dengan pedagang Muslim India dan Gujarat. Ia juga menyebutkan bahwa ajaran Islam masuk ke wilayah-wilayah pesisir melalui interaksi dengan pedagang Arab dan Gujarat, serta melalui pengaruh penyebaran agama ini oleh para pengembara, pelaut, dan misi Islam.

Meskipun Snouck Hurgronje dan J.P. Moquette memberikan wawasan berharga tentang sejarah Islam di Indonesia, pendapat mereka tidak mengaitkan Islam di Indonesia dengan satu sumber tunggal yang spesifik. Mereka mendorong pemahaman bahwa Islam di Indonesia berkembang melalui sejumlah jalur dan proses adaptasi lokal yang berbeda seiring waktu.

Sebagai catatan, penting untuk mencatat bahwa pandangan sejarah selalu berkembang seiring dengan penelitian baru dan penemuan arkeologi. Oleh karena itu, pemahaman kita tentang sejarah Islam di Indonesia dapat berubah seiring waktu dengan adanya penelitian dan bukti baru yang ditemukan.