Manajemen puncak PT Y sedang mempertimbangkan pembelian sebuah mesin untuk

Berikut ini adalah pertanyaan dari tria07264 pada mata pelajaran Akuntansi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Manajemen puncak PT Y sedang mempertimbangkan pembelian sebuah mesin untuk memproduksi salah satu suku cadang produknya. Mesin tersebut diperkirakan berharga Rp450.000.000, termasuk biaya pemasangannya. Dengan menggunakan mesin tersebut, diperkirakan perusahaan akan menghemat biaya per tahun berjumlah Rp148.500.000 (yang terdiri dari biaya tenaga kerja langsung Rp130.000.000 dan biaya bahan baku Rp18.500.000). Mesin tersebut diperkirakan akan menambah biaya pemeliharaan aktiva tetap perusahaan sebesar Rp3.750.000 per bulan. Di samping itu, mesin tersebut memerlukan biaya pemeliharaan besar (over- haul) pada akhir tahun ke-6 sebesar Rp25.000.000. Mesin tersebut diperkirakan mempunyai umur ekonomis 10 tahun dan nilai residu pada akhir umur ekonomis tersebut diperkirakan Rp40.000.000. Mesin tersebut akan digunakan untuk menggantikan mesin yang lama. Mesin lama diperkirakan akan dapat dijual pada saat ini sebesar Rp18.000.000. Tarif kembalian yang diinginkan oleh perusahaan adalah 16%. Diminta: a. Hitunglah penghematan biaya bersih per tahun dengan penggantian mesin lama dengan mesin baru tersebut. b. Berdasarkan data tersebut di atas, apakah Saudara akan menyarankan perusahaan untuk mengganti mesin lama dengan mesin baru? angkan dalam keputusan investasi​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

a. Untuk menghitung penghematan biaya bersih per tahun, kita perlu menghitung perbedaan antara biaya yang dihemat dan biaya pemeliharaan aktiva tetap:

Penghematan biaya per tahun = Biaya tenaga kerja langsung + Biaya bahan baku - Biaya pemeliharaan aktiva tetap

= Rp130.000.000 + Rp18.500.000 - (Rp3.750.000 x 12)

= Rp130.000.000 + Rp18.500.000 - Rp45.000.000

= Rp103.500.000

Jadi, penghematan biaya bersih per tahun dengan penggantian mesin lama dengan mesin baru adalah Rp103.500.000.

b. Untuk menentukan apakah perusahaan sebaiknya mengganti mesin lama dengan mesin baru, kita perlu menghitung nilai sekarang bersih (NPV) proyek tersebut. NPV merupakan metode yang umum digunakan untuk mengevaluasi keputusan investasi dengan mempertimbangkan arus kas masuk dan keluar serta tarif kembalian yang diinginkan. Rumus NPV adalah:

NPV = -Investasi awal + (Arus kas tahunan - Biaya pemeliharaan aktiva tetap) * faktor diskon + Nilai residu

Di sini, investasi awal adalah harga mesin baru (Rp450.000.000), arus kas tahunan adalah penghematan biaya bersih per tahun (Rp103.500.000), faktor diskon adalah tarif kembalian yang diinginkan (16%), dan nilai residu adalah nilai mesin pada akhir umur ekonomis (Rp40.000.000).

Mari kita hitung NPV:

NPV = -Rp450.000.000 + (Rp103.500.000 / (1 + 0.16) + Rp103.500.000 / (1 + 0.16)^2 + ... + Rp103.500.000 / (1 + 0.16)^10) + Rp40.000.000

Jika NPV lebih besar dari nol, maka proyek dianggap menguntungkan. Jika NPV kurang dari nol, maka proyek dianggap tidak menguntungkan.

Silakan melakukan perhitungan tersebut untuk mendapatkan NPV dan menentukan apakah perusahaan sebaiknya mengganti mesin lama dengan mesin baru berdasarkan hasil tersebut.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh wilda8692 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 30 Aug 23