Jawaban:

Penjelasan:

Pemerintahan Orde Baru di Indonesia, yang berkuasa dari tahun 1966 hingga 1998, merupakan masa yang sangat penting dalam sejarah Indonesia. Namun, meskipun terdapat banyak kemajuan yang dicapai selama periode tersebut, terdapat juga beberapa masalah yang terjadi, termasuk kesenjangan pembangunan di wilayah Indonesia Timur.

Ada beberapa faktor yang dapat menjelaskan mengapa kesenjangan pembangunan terjadi di wilayah Indonesia Timur selama masa pemerintahan Orde Baru. Pertama, terdapat beberapa wilayah di Indonesia Timur yang memiliki kondisi geografis yang sulit dijangkau, seperti dataran tinggi atau pulau-pulau kecil, sehingga sulit untuk mengembangkan infrastruktur di wilayah tersebut.

Kedua, pemerintahan Orde Baru memprioritaskan pembangunan di wilayah Indonesia Barat, terutama di pulau Jawa, sehingga wilayah Indonesia Timur seringkali terlantar dalam hal pembangunan. Pemerintah lebih cenderung mengalokasikan dana pembangunan ke wilayah yang telah terlebih dahulu terlaksana pembangunannya, sehingga sulit bagi wilayah Indonesia Timur untuk memperoleh dana yang cukup untuk pembangunan.

Ketiga, terdapat beberapa wilayah di Indonesia Timur yang memiliki potensi sumber daya alam yang tinggi, seperti minyak, gas, dan pertambangan, yang dapat menarik perusahaan asing untuk mengelolanya. Namun, seringkali keuntungan yang diperoleh dari kegiatan tersebut tidak sepenuhnya disalurkan ke masyarakat setempat, sehingga masyarakat di wilayah tersebut tidak merasakan manfaat secara langsung dari kegiatan tersebut.

Dengan demikian, terdapat beberapa faktor yang dapat menjelaskan mengapa kesenjangan pembangunan terjadi di wilayah Indonesia Timur selama masa pemerintahan Orde Baru, termasuk kondisi geografis yang sulit dijangkau, prioritas pembangunan yang lebih tinggi untuk wilayah Indonesia Barat, dan keuntungan sumber daya alam yang tidak sepenuhnya disalurkan ke masyarakat setempat.