Jawaban:

Semoga membantu ya xie xie

Penjelasan:

Perkembangan pergerakan kebangsaan pada masa pergerakan nasional Indonesia antara tahun 1908-1942 mengalami beberapa tahapan penting, di antaranya adalah:

1. Sumpah Pemuda: Pada 28 Oktober 1928, para pemuda dari seluruh Indonesia melakukan Sumpah Pemuda yang menegaskan persatuan bangsa Indonesia dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
2. Gerakan Kebangkitan Nasional: Pada tahun 1930-an, gerakan kebangkitan nasional semakin kuat dengan adanya berbagai organisasi seperti Partai Nasional Indonesia (PNI), Persatuan Perjuangan (PP), dan Sarekat Islam (SI).
3. Pergerakan Mahasiswa: Mahasiswa memainkan peran penting dalam gerakan kebangsaan pada masa ini. Beberapa organisasi mahasiswa, seperti Perhimpunan Indonesia (PI) dan Pergerakan Mahasiswa Indonesia (PMI), aktif dalam mengkritik kebijakan pemerintah kolonial dan memperjuangkan kemerdekaan.
4. Pendidikan Kebangsaan: Di bawah pimpinan Ki Hajar Dewantara, pendidikan kebangsaan mulai berkembang dengan didirikannya Taman Siswa pada tahun 1922. Pendidikan ini bertujuan untuk membebaskan rakyat dari belenggu kebodohan dan memperkuat nasionalisme.
5. Pergerakan Pemuda: Pada tahun 1926, organisasi pemuda seperti Jong Java (Pemuda Jawa) dan Jong Sumatranen Bond (Pemuda Sumatera) mulai aktif dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
6. Perkembangan pergerakan kebangsaan pada masa pergerakan nasional ini terus berkembang dan mengalami perubahan hingga Indonesia merdeka pada tahun 1945. Perjuangan para pejuang dan pemimpin nasional pada masa itu membuka jalan bagi Indonesia untuk menjadi negara merdeka dan berdaulat.