Tokoh utama yang pada masa baninya ditemukan ke laut karena dianggap kutukan oleh penguasa Blambangan adalah Prabu Damar Wulan atau yang dikenal juga dengan nama Raden Panji Asmarabangun. Ia adalah tokoh dalam legenda Jawa yang terkenal dan masih dikenal hingga saat ini. Dalam cerita, Prabu Damar Wulan adalah putra dari Raja Blambangan yang terkenal tampan dan gagah berani. Namun, ia dianggap sebagai kutukan karena terlahir dari seorang perempuan biasa yang dianggap sebagai simbol kesalahan oleh kerajaan.

Akhirnya, Prabu Damar Wulan diasingkan oleh ayahnya sendiri ke laut sebagai bentuk penghormatan terhadap kepercayaan rakyat Blambangan yang menganggapnya sebagai kutukan. Namun, Prabu Damar Wulan berhasil bertahan hidup di laut dan akhirnya menemukan kerajaan baru, bernama Kahuripan. Di sana, ia berhasil mendapatkan kepercayaan rakyat dan menjadi raja yang adil dan bijaksana.

Cerita tentang Prabu Damar Wulan sendiri memiliki banyak versi yang berbeda-beda tergantung dari daerah atau komunitas yang melestarikannya. Meskipun demikian, cerita ini masih sangat populer di kalangan masyarakat Jawa dan menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia yang kaya dan beragam.