Berikut ini adalah pertanyaan dari Exilez3611 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Bentuk asimilasi Budaya Hindhu-Budha dan Islam pada Mesjid Agung Kudus yaitu tampak pada menara masjid yang kental dengan nuansa Hindhu-Buddha
Penjelasan:
Penyebaran Agama Islam di Tanah Jawa di syiarkan oleh para wali, yang terkenal dengan nama Wali Songo. Para Wali mensyiarkan Islam melalui dahwah yang cinta damai dan menghormati Budaya Lokal.
Wali yang mensyiarkan Islam di wilayah Kudus yaitu Ja'far Shodiq, yang pada akhirnya Beliau terkenal dengan nama Kanjeng Sunan Kudus. Beliau adalah putra Sayyid Utsman Haji dengan Siti Syari'ah.
Dalam melakukan dahwahnya beliau melaksanakanmnya dengan lembut dan ramah. Dalam ajaran beliau untuk menghormati masyarakat Hindhu Buddha saat itu, beliau melarang kaum muslim untuk menyembelih sapi dan beliau menggantinya dengan kerbau dan kambing. Sebagaimana kita ketahui bahwa sapi adalah hewan suci dalam mitologi Hindhu.
Selain itu beliau juga melakukan asimilasi budaya dalam bentuk bangunan salah satunya adalah bangunan menara Mesjid Agung Kudus. Bangunan menara Mesjid Agung Kudus menyerupai bangunan yang ada di Pura Hindu terutama Hindu Bali. Bangunan menara tersebut di Bali dikenal dengan nama Bale Kulkul ( tempat kentongan).
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh agungkrishna79 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 28 Sep 22