Berdasarkan QS. Ali Imran/3: 159, yang harus dilakukan oleh Yusuf, Fatimah, dan juga anggota musyawarah pada saat itu adalah bermusyawarah atau berdiskusi dalam segala hal sebelum mengambil keputusan. Serta dianjurkan pula patuh terhadap hasil kesepakatan yang telah diambil dalam musyawarah.

Penjelasan:

Surat Ali Imran adalah surah ketiga dalam Al-Quran. Surat ini diturunkan di Kota Madinah dan termasuk dalam surat Madania. Nama Ali Imran diterjemahkan sebagai keluarga Imran. Surat Ali Imran terdiri dari 200 ayat. Pada bagian 159, selalu disarankan untuk mengatakan yang baik dan bersikap lemah lembut. Isi kandungan dalam surah Ali Imran ayat 159 adalah

1. Rasulullah SAW bersikap tenang dan tidak marah. Beliau meminta pengampunan untuk ummatnya. Dalam interpretasi Ibn Katir, sikap  lembut yang ditunjukkan oleh Nabi adalah salah satu berkat Allah terhadap makhluk-Nya. Saat ini, umat Islam perlu menyiratkan tindakan.
2. Sikap perhatian, cinta, nabi, sama, Allah yang memengaruhi sikapnya dalam kepemimpinan.
3. Musyawarah adalah bagaimana membuat kesepakatan bersama. Imam Ahmad berkata kepada Waki, jadi dia dikatakan kepada Messenger Allah (mungkin kedamaiannya) dari Abdur Ra ​​Hman Ibnu Ganam's Syria Ibn Hausyab. Dia pernah memberi tahu Abu Bakar dan Umar: "Jika keduanya dikumpulkan untuk konsultasi, saya tidak membedakannya."
4. Dorongan untuk mematuhi kesepakatan dari hasil musyawarah yang diadakan.
5. Percaya sepenuhnya kepada Tuhan. Karena Allah adalah penolong dan pembela hamba-hamba-Nya.

Semoga senantiasa dirahmati Allah, agar senantiasa tenang dan diberi ampunan, dengan memahami isi ayat 159 Ali Imran.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut materi tentang musyawarah, pada: yomemimo.com/tugas/3873168

#BelajarBersamaBrainly