Sifat-sifat umum dari serat buatan, yaitu:

1. kuat dan tahan terhadap gesekan
2. kekuatannya tetap sama  baik dalam keadaan kering maupun basah kecuali asetat.
3. kenyal, elastis dan tahan terhadap regangan
4. kurang dapat menghisap air
5. tahan terhadap panas
6. tahan terhadap zat-zat alkali
7. tahan terhadap ngengat, jamur, serangga
8. dapat diawetkan dengan menggunakan panas

Pembahasan

Serat merupakan jenis bahan yang berupa potongan-potongan komponen yang membentuk jaringan utuh secara memanjang. Contoh serat yang paling banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah serat pada kain. Serat digunakan manusaia dalam banyak hal, antara lain untuk membuat tali, kain, atau kertas. Serat dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu  serat alami dan serat buatan (sintesis).

Selain sifat-sifat umum di atas, ada beberapa sifat lain antara lain:

1. awet
2. perawatannya mudah
3. mudah dihilangkan jika terkena noda
4. sukar menyerap air karena memberi rasa lembab
5. panas jika dipakai
6. melunak dan meleleh kena setrika panas
7. cepat menimbulkan statis elektris

Beberapa contoh serat buatan, antara lain:

• Rayon  

Rayon merupakan serat buatan yang paling awal dibuat, harganya lebih murah dan dapat digunakan untuk membuat kain yang bagus dengan warna yang dapat menyerupai wol, sutera atau linen.

Ada dua jenis rayon, antara lain:

1. Rayon Viskosa
2. Rayon Kupramonium

Rayon Viskosa

Rayon viskosa banyak digunakan sebagai bahan pakaian dengan mencampurnya dengan poliester. Campuran antara rayon viskosa dengan poliester menghasilkan kain-kain yang halus yang digunakan untuk pakaian dan pakaian dalam. Rayon viskosa tahan terhadap penyetrikaan, tetapi warnanya dapat berubah menjadi kuning dengan pemanasan yang lama. Rayon viskosa mudah rusak jika terkena asam terutama dalam keadaan panas, tetapi tahan terhadap pelarut. Rayon viskosa akan bekurang kekuatannya dan warnanya menjadi kusam jika terkena jamur.

Rayon kupramonium

Merupakan jenis selulosa yang digenerasi sehingga banyak memiliki sifat dari rayon viskosa. Rayon kupramonium memiliki tekstur yang lebih halus, dapat lebih merenggang saat basah, mudah terbakar, dan kekuatannya berkurang oleh sinar matahari. Rayon kupramonium banyak digunakan untuk busana pesta karena menghasilkan kain bermutu tinggi dan halus.

• Polimer Sintesis  

Polimer sintetis merupakan jenis serat yang dibuat dari polimer-polimer buatan. Contoh polimer antara lain:

1. poliamida (Nylon)
2. poliester
3. serat akrilat

Poliamida (Nylon)

Polimida (nylon) merupakan serat yang kuat dan tahan gesekan, daya renggannya tetapi kalau terlalu regang bentuk akan berubah, elastis, mudah kering. Karena itulah nylon baik digunakan sebagai bahan pakaian yang digunakan untuk banyak aktivitas seperti bepergian, dan pakaian dalam anak karena ringan dan cepat kering.

Poliester

Kain-kain yang terbuat dari poliester mempunyai sifat cepat kering, kuat dan menyerupai serat alam.  Serat poliester bisa dicampur dengan serat lain seperti katun, wol, rayon, dan sutera. Poliester memiliki sifat yang lebih baik, antara lain tahan kusut dan dimensi yang stabil. Poliester sangat baik dicampur dengan kapas jika digunakan sebagai bahan untuk pakaian yang ringan atau tipis.

Serat akrilat

Serat ini memiliki kelebihan di antara serat buatan lainnya yaitu mempunyai berat jenis rendah dan daya ruwah (bulking power) yang sangat besar. Serat ini sering disebut sebagai serat yang hangat tapi tidak berbobot (Warmth Without Weight). Serat akrilat digunakan sebagai bahan pengganti wol pada pakaian anak. Serat ini membuat pakaian terasa lebih lembut, lebih ringan dan tidak gatal seperti serat wol, tidak mengempa (non felt), mudah dicuci atau dirawat.

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang serat alami dan buatan yomemimo.com/tugas/1149869

--------------------------------

Detil Jawaban

Kelas : VII SMP

Mapel : Kimia

Bab : Karakteristik Zat

Kode kategori : 7.7.5  

Kata kunci : serat buatan