peranan kerajaan aceh dalam perkembangan islam di indonesia

Berikut ini adalah pertanyaan dari uhda pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Peranan kerajaan aceh dalam perkembangan islam di indonesia

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Kelas: X

Mata Pelajaran: Sejarah

Materi: KesultananAceh        

Kata Kunci:  Iskandar Muda

 

Pembahasan: 

 

Peranan kerajaan Aceh dalam perkembangan Islam di Indonesiaadalah:

 

1. KerajaanAceh menjadi pusat persebaran Islam karena lokasinya yang strategis

 

Wilayah Aceh pada masa kejayaannya sangat luas, denganwilayah kekuasaan di Aceh sendiri, pesisir timur Sumatera hingga Aru, pesisirbarat Sumatera hingga tanah Minang, serta Perak dan Pahang di SemenanjungMalaya.

 

Pada masa ini ekonomi Aceh sangat maju dengan bertumpu padaperdagangan rempah-rempah.

 

Dengan kondisi ini, banyak saudagar dari berbagai penjuruNusantara dan dari luar negeri seperti Arab, India, Iran dan China yang berlabuh.Para sudagar Ini juga membawa ulama dan pelajar, yang membuat Aceh sebagaipusat persebaran ajaran agama Islam.

 

2.Kerajaan Aceh menjadi kerajaan yang mempertahankan persebaran Islam daripenjajah Portugis

 

Setelah jatuhnya Kesultanan Malacca ke tangan Portugis padatahun 1512, Aceh menjadi kerajaan terbesar di Selat Malaka dan menjadi sainganserta musuh besar Portugis.

 

Aceh juga berupaya mengusir Portugal dari kota Malaka padatahun 1629, pada masa Sultan Inkandar Muda. Namun serangan ke bekas ibukotakesultanan Malaka ini gagal.

 

3.Kerajaan Aceh menjadi pusat pendidikan Islam dengan adanya para ulama esarseperti Hamzah Fansuri dan Syamsuddin As Sumatrani

  

HamzahFansuri (meninggal tahun 1590) adalah ulama dan pujanggaberaliran Sufi dari kesultanan Aceh di Sumatera. Hamzah Fansuri dianggapsebagai penyair pertama di dunia dalam bahasa Melayu.

 

Hamzah Fansuri berasal dari Barus, sebuah kota pelabuhan dipesisir barat Sumatera Utara (juga dikenal sebagai kota Fansur oleh orangArab). Barus pada masa itu merupakan salah satu bagian Kesultanan Aceh.

 

Dia dikenal sebagai guru agama besar yang pernah bekerja dikesultanan Aceh.

 

Syamsuddinas-Sumatrani, atau yang bernama asli Syamsuddin bin Abdullahadalah seorang ulama besar lain dari kesultanan Aceh. Ia berasal dari Pasai,Aceh, dan sering pula disebut Syamsuddin dari Pasai.

 

Syamsuddin belajar kepada Hamzah Fansuri dan juga SunanBonang di Jawa. Ia juga fasih dalam berbahasa Melayu, Jawa, Persia, dan Arab.

 

Syamsuddin adalah ulama penting pada masa kekuasaan SultanIskandar Muda Mahkota Alam (1606-1636), yaitu sebagai Kadi Malik al-Adil, MuftiBesar, dan Imam Masjid Baitur Rahman di Banda Aceh.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh diahviolin dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 02 Dec 16