Berikut ini adalah pertanyaan dari andiupi7333 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Para mamluk, dipimpin oleh Aybak, berserta Shajar al-Durr, mantan istri dari Sultan As-Salih Ayyub, kemudian merebut tahta Mesir setelah membunuh sultan Dinasti Ayyubiyah terakhir di Mesir, pada tahun 1250 M. Awalnya mereka mengangkat anggota Dinasti Ayyubiyah yang masih anak-anak, Al-Ashraf Musa yang berusia 6 tahun, sebagai pemimpin boneka yang menjadi sultan Mesir.
Perebutan kekuasaan ini ditentang keluarga besar Dinasti Ayyubiyah di Suriah, yang dipimpin An-Nasir Yusuf. Namun Aybak berhasil memenangkan peperangan dan kemudian merebut kekuasaan di Mesir.
Penjelasan:
Mamluk atau Mamalik (Bahasa Arab:مملوك, mamlūk (tunggal), مماليك, mamālīk (jamak)) adalah bani budak belian kasta ksatria yang dimiliki oleh khalifah Islam yang berkuasa. Meskipun para mamluk adalah belian, tetapi status mereka di atas budak biasa, budak biasa tidak diperkenankan membawa senjata dan juga dilarang melakukan aktivitas tertentu. Di beberapa tempat tertentu, seperti di Mesir, sejak masa dinasti Ayyubiyah hingga masa Kesultanan Utsmaniyah, mamluk bahkan sudah menjadi majikan sejati yang status sosialnya di atas orang merdeka umumnya.[1]
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh SarjanaGagal dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 09 May 22