Jawaban:

Maluku adalah sebuah provinsi yang meliputi bagian selatan Kepulauan Maluku, Indonesia. Provinsi ini berbatasan dengan Laut Seram di utara, Samudra Hindia dan Laut Arafura di selatan, Papua di timur, dan Sulawesi di barat.[3] Ibu kota dan kota terbesarnya ialah Ambon. Maluku merupakan provinsi terbesar ke-28 menurut jumlah penduduk dengan perkiraan jumlah penduduk sebanyak 1,8 juta jiwa dan ke-14 menurut luas wilayah dengan luas wilayah sebesar 46 ribu kilometer persegi.[4]

Maluku

Provinsi

Provinsi Maluku

Bendera Maluku

Bendera

Lambang resmi Maluku

Lambang

Motto: Siwa Lima

(Saling memiliki)

Letak Maluku di Indonesia

Letak Maluku di Indonesia

Negara

Indonesia

Kegubernuran

Abad XVII

Provinsi

19 Agustus 1945[a]

Pemekaran

4 Oktober 1999

Dasar hukum

UU No. 20/1958

Ibu kota

dan kota terbesar

Lambang Ambon.png Ambon

Pemerintahan

• Gubernur

Murad Ismail

• Wakil gubernur

Barnabas Orno

• Sekretaris daerah

Kasrul Selang

• Ketua DPRD

Lucky Wattimury

Luas

• Total

46,914,03 km2 (18,11.361 sq mi)

Titik tertinggi

3,027 m (9,931 ft)

Populasi (proyeksi 2020)

• Total

1,831,880

• Peringkat

28

• Kepadatan

33,83/km2 (8,760/sq mi)

• Agama

Islam 53,03%

Kristen 46,06%

- Protestan 35,29%

- Katolik 10,77%

Hindu 0,81%

Buddha 0,10%[2]

Zona waktu

UTC+9 (Waktu Indonesia Timur)

ISO 3166 code

ID-MA

Plat kendaraan

DE

PDRB (LU)

2018

• Total

Rp43.064,61 miliar

• Per kapita

Rp24.278,49 ribu

IPM (2019)

Increase 69,45

sedang

Situs web

malukuprov.go.id

Sebelum masa penjajahan, Maluku menjadi poros perdagangan rempah dunia dengan cengkih dan pala sebagai barang dagangan utama. Hal ini membuat Maluku dijuluki sebagai "Kepulauan Rempah" hingga hari ini. Rakyat Maluku berdagang dengan para pedagang dari berbagai daerah di Nusantara maupun mancanegara seperti pedagang-pedagang Tionghoa, Arab, dan Eropa. Kekayaan rempah ini pun menjadi daya tarik bangsa-bangsa Eropa yang pada akhirnya menguasai Maluku, dimulai oleh Portugis dan terakhir Belanda.[5]

Sejarah Maluku sebagai satu kesatuan dimulai dari pembentukan tiga kegubernuran oleh Perusahaan Hindia Timur Belanda pada abad ke-18, yaitu Ambon, Kepulauan Banda, dan Ternate yang disatukan oleh Belanda pada awal abad ke-19 dalam satu nama, yaitu Maluku. Setelah masa penjajahan, Maluku tetap dipertahankan seutuhnya sebagai provinsi sebelum Maluku Utara dimekarkan menjadi provinsi sendiri pada akhir abad ke-20.[6]

Penjelasan:

semoga membantu :)

berikan jawaban terbaik