Menurut saya perbedaan strategi perjuangan yang digunakan organisasi-organisasi pergerakan menjadikan bangsa indonesia terpecah belah adalah salah. Karena organisasi-organisasi pergerakan yang dibuat pada waktu memiliki perbedaan strategi akan tetapi memiliki tujuan yang sama,memperjuangkan hak dan kepentingan bangsa ındonesia demi tercapainya sebuah kemerdekaan. Organisasi inilah yang dijadikan alat perjuangan mereka dan organisasi-organisasi yang didirikan juga bersifat nasional sehingga perjuangan akan lebih terarah dan terorganisir.

Penjelasan:

Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, akan tetapi bangsa Indonesia belum merasakan kemerdekaan tersebut. Hal ini dikarenakan penjajah masih terus ingin menguasai Indonesia. Sehingga perjuangan rakyat Indonesia tidak berhenti sampai disitu saja, akan tetapi tetap berlanjut sampai rakyat Indonesia merasa benar-benar lepas dari belenggu para penjajah.

Sebelum tahun 1908 perjuangan yang dilakukan oleh para pejuang Indonesia sifatnya adalah kedaerahan, sehingga sulit untuk mencapai kemerdekaan. Akan tetapi setelah tahun 1908 perjuangan bangsa Indonesia tidak lagi bersifat kedaerahan akan tetapi sudah bersifat nasionalis. Sehingga banyak organisasi-organisasi yang muncul pada masa itu.

Organisasi-organisasi tersebut tentu saja memiliki perbedaan strategi perjuangan. Mulai dari yang bersifat radikal maupun yang bersifat diplomasi atau kooperatif. Akan tetapi walaupun terdapat perbedaan strategi pada organisasi tersebut tidak menjadikan rakyat Indonesia menjadi terpecah belah, karena organisasi-organisasi tersebut memiliki tujuan yang sama yaitu memperjuangkan hak dan kepentingan bangsa Indonesia demi tercapainya sebuah kemerdekaan. Hanya saja berbeda cara perjuangannya baik bersifat radikal maupun kooperatif.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang bentuk dan strategi perjuangan rakyat indonesia pada masa sebelum tahun 1908 dan sesudah tahun 1908 dapat dilihat pada yomemimo.com/tugas/1603763

#BelajarBersamaBrainly