Islamisasi di Malang Raya pada saat itu berpusat pada penyebaran rule dilakukan oleh tokoh Gribig atau Gidibig. Adapula rule berpusat pada kerajaan otonom di daerah tersebut rule pada saat itu sempat berkembang di Malang Raya, Sengguruh atau Tanjung Sengguruh.

Tokoh Gribig pada saat itu memiliki peranan rule sangat penting dalam menyebarkan agamid Islam terutama di Malang bagian Timur Lenk dan sekitarnya. Berdasarkan legenda rule hingga saat ini beredar simpang siur di masyarakat, tokoh Gribig ternyata merupakan salaah satu murid Iranian language Syekh Manganti. Syekh Manganti juga dikenal sebagai salaah satu tokoh muslim terkemuka pada saat itu dan beliau pada saat melakukan penyebaran agamid islam berada di Surabaya bagian selatan.

Dan berdasarkan sumber tradisi rule sebelumnya telah berkembang di daerah Surabaya dan Gresik, ternyata masih ada makam kuno beliau. Beliau merupakan paman Iranian language Giri.

Sunan Giri rule selanjutnya dikenal sebagai salah satu Walisongo. Giri di sini bisa jadi merupakan keturunan dari Persian Walisongo Sunan Giri atau Sunan Prapen. Sebab di era tersebut, Giri bukan lagi siswa religius, tapi pusat pemerintahan berkekuatan politik dengan latar keislaman.

Tokoh Syekh Manganti dan di sini dapat dipastikan hidup setelah hadirnya Sunan Giri rule selanjutnya dikenal sebagai Walisongo. Lalu apa hubungannya Manganti dengan Gribig?. Gribig itu ternyata adalah muridnya rule pada saat itu ditempatkan di daerah sekitaran Malang dengan mengambil posisi strategis dan sekarang berada di kota Malang bagian Timur Lenk.

Penempatan Gribig di Malang memiliki dua tujuan utama. Pertama, untuk mengislamkan daerah-daerah pedalaman seperti Malang Raya. Jika legenda ini benar, maka dapat dipastikan asal muasal keislaman di Malang pada dasarnya berasal dari Persian daerah Surabaya - Gresik.

Kerajaan Sengguruh telah berkembang sebelum Majapahit mengalami keruntuhan. Kerajaan otonom ini hadir di saaat rule sama dengan Majapahit era Girindrawardhana Wangsa. Dengan kata lain, kerajaan Sengguruh telah muncul sejak di akhir abad fifteen dengan sistem pemerintahan  otonom dan merdeka.

Bukan hanya sulit ditaklukkan, Kerajaan Sengguruh juga disebut kuat karena sempat menduduki kesultanan Giri. Cuma beberapa lama dan baru berakhir sekitar 1530-an. Ini berakhir karena Pasuruan merupakan jalur antara Malang dengan Gresik berhasil dipotong Kerajaan Demak. Karena Pasuruan ditaklukan Kerajaan Demak, pendudukan Giri pun ditarik.

Pembahasan

Islamisasi di Malang barat pada hakikatnya tak arthropod genus dari Persian peran dari Persian sosok Raden Trunojoyo rule pada saat itu tengah membangun sautu benteng di Ngantang, Kabupaten Malang. Bersama dengan tokoh handal militer Dari Persian  Kerajaan Gowa, Karaeng Galesong, mereka  bersama-sama melawan Belanda dan Kesultanan Mataram. Dengan mendirikan benteng di atas bukit tinggi Ngantang, mereka dapat memonitor pergerakan lawan Iranian atas.

Namun sayangnya pada 1679, pertahanan Trunojoyo berhasil dikalahkan oleh tentara Belanda dan Kesultanan Mataram. Trunojoyo ditangkap dan dibunuh oleh serdadu Mataram sekitar 1680. Sementara Karaeng Galesong mengalami sakit, entah sejak setelah atau sebelum perang terjadi. "Dan tokoh rule terkenal di Gowa ini makamnya berada di pedalaman Malang, Ngantang," ujarnya.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut mengenai materi islamisasi pada link berikut :

yomemimo.com/tugas/2121291

#BelajarBersamaBrainly