Jawaban:

Dalam dunia Islam, interaksi antara Islam dan sains berlangsung dalam tiga pola, yaitu sebagai berikut:

Pola Harmonis: Pola harmonis menganggap bahwa tidak ada konflik antara Islam dan sains karena keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk mencari kebenaran dan pemahaman tentang alam semesta. Dalam pandangan ini, Islam dan sains dapat berdampingan dan saling melengkapi satu sama lain. Oleh karena itu, pola harmonis ini mengajarkan bahwa tidak ada pembatasan untuk penelitian atau pengembangan ilmiah di dalam Islam, asalkan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.

Pola Konflik: Pola konflik menganggap bahwa ada konflik antara Islam dan sains karena keduanya memiliki pandangan yang berbeda tentang dunia. Dalam pandangan ini, Islam memiliki pandangan teologis yang didasarkan pada kitab suci, sementara sains memiliki pandangan empiris yang didasarkan pada pengamatan dan penelitian. Oleh karena itu, pola konflik ini menyatakan bahwa Islam dan sains tidak dapat berdampingan secara harmonis, dan satu harus diutamakan di atas yang lain.

Pola Integratif: Pola integratif menganggap bahwa Islam dan sains dapat berintegrasi dan saling memperkuat satu sama lain. Dalam pandangan ini, Islam memiliki kerangka teologis yang dapat digunakan untuk memahami hasil penelitian sains, sementara sains dapat membantu mengembangkan pemahaman dan aplikasi praktis dari ajaran Islam. Oleh karena itu, pola integratif ini menekankan pentingnya memahami prinsip-prinsip Islam secara mendalam dan menyeluruh untuk memfasilitasi interaksi yang positif dan harmonis antara Islam dan sains.

Penjelasan:

maaf kalau slah