5. Dinasti Ayyubiyah merupakan pendukung kekhalifahan Abbasiyah di Baghdad, sehingga

Berikut ini adalah pertanyaan dari titiksupriatna pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

5. Dinasti Ayyubiyah merupakan pendukung kekhalifahan Abbasiyah di Baghdad, sehingga al-Azhar dijadikan salah satu lembaga strategis untuk pembelajaran dan pengembangan mazhab​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Al-Azhar dijadikan salah satu lembaga strategis untuk pembelajaran dan pengembangan mazhab sunni

Penjelasan:

Dinasti Ayyubiyah, yang berkuasa pada abad ke-12 dan ke-13, merupakan dinasti yang didirikan oleh Salahuddin al-Ayyubi, yang terkenal karena perang salibnya melawan pasukan Kristen. Salahuddin al-Ayyubi adalah seorang pendukung kuat kekhalifahan Abbasiyah di Baghdad.

Salah satu upaya penting Dinasti Ayyubiyah untuk memperkuat kekhalifahan Abbasiyah adalah dengan mendukung pengembangan lembaga pendidikan dan pembelajaran seperti al-Azhar. Al-Azhar adalah sebuah universitas Islam yang terletak di Kairo, Mesir, dan dianggap sebagai salah satu institusi pendidikan Islam tertua di dunia.

Dalam sejarahnya, al-Azhar telah berfungsi sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan mazhab dalam Islam. Lembaga ini telah menjadi tempat studi yang penting untuk para ulama, cendekiawan, dan mahasiswa dari seluruh dunia Muslim. Al-Azhar telah berperan dalam mempromosikan pemahaman dan penyebaran ajaran Islam yang berlandaskan pada mazhab Sunni.

Dinasti Ayyubiyah melihat pentingnya al-Azhar dalam menjaga stabilitas dan kekuasaan kekhalifahan Abbasiyah di Baghdad. Dengan mendukung lembaga ini, Dinasti Ayyubiyah berharap dapat memperkuat pengaruh Abbasiyah dan memperkokoh legitimasi kekhalifahan.

Selama berabad-abad, al-Azhar terus berkembang dan menjadi pusat keilmuan Islam yang terkenal. Lembaga ini telah menghasilkan banyak cendekiawan terkemuka dan telah memainkan peran penting dalam pengembangan mazhab dan pemikiran Islam.

Namun, perlu diingat bahwa mazhab-mazhab dalam Islam, termasuk dalam konteks al-Azhar, memiliki perbedaan pendapat dan interpretasi hukum yang beragam. Meskipun al-Azhar memiliki peran penting dalam pengembangan mazhab, bukan berarti mazhab-mazhab lain dikecualikan atau diabaikan. Islam memiliki sejumlah mazhab yang diakui, seperti mazhab Hanafi, Maliki, Syafi'i, dan Hanbali, yang terus berkembang dan dihormati dalam tradisi hukum Islam.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh YesusTuhankuAjaib dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 22 Aug 23