Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Majapahit merupakan dua kerajaan besar yang pernah ada di Indonesia pada abad ke-7 hingga abad ke-16. Kedua kerajaan tersebut memiliki hubungan yang erat dengan terbentuknya jaringan nusantara melalui jalur perdagangan.

Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan yang didirikan pada abad ke-7 di Sumatra, Indonesia. Kerajaan Sriwijaya menjadi pusat perdagangan yang sangat aktif pada masanya, dengan jaringan perdagangan yang mencakup wilayah Asia Tenggara, China, India, dan Arabia. Melalui jalur perdagangan tersebut, Kerajaan Sriwijaya mampu mengekspor produk-produk seperti rempah-rempah, perak, dan batu permata, serta mengimpor produk-produk seperti kain, perhiasan, dan peralatan tulis.

Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan yang didirikan pada abad ke-13 di Jawa, Indonesia. Seperti Kerajaan Sriwijaya, Kerajaan Majapahit juga memiliki jaringan perdagangan yang luas, dengan mencakup wilayah Asia Tenggara, China, India, dan Arabia. Melalui jalur perdagangan tersebut, Kerajaan Majapahit mampu mengekspor produk-produk seperti rempah-rempah, karet, dan emas, serta mengimpor produk-produk seperti kain, perhiasan, dan peralatan tulis.

Kedua kerajaan tersebut memainkan peran yang sangat penting dalam terbentuknya jaringan nusantara melalui jalur perdagangan. Mereka mampu membangun jaringan perdagangan yang luas dan aktif, yang membantu menghubungkan berbagai wilayah di nusantara. Selain itu, kedua kerajaan tersebut juga memiliki kemampuan mengelola dan mengatur perdagangan secara efektif, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian di wilayah yang mereka kelola.