Jawaban:

Developmentalism adalah pendekatan pembangunan yang digunakan pada era 1950-an hingga 1970-an yang menganggap bahwa pembangunan ekonomi dapat diwujudkan melalui intervensi pemerintah yang aktif dalam pengelolaan ekonomi dan investasi dalam infrastruktur dan industri. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Pemberdayaan, sebagai ideologi pendekatan pembangunan yang baru, lebih menekankan pada peran aktif masyarakat dalam proses pembangunan. Pemberdayaan dianggap sebagai proses yang memberdayakan individu atau kelompok untuk meningkatkan kontrol mereka atas sumber daya dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Pemberdayaan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Secara umum, perbedaan antara developmentalism dan pemberdayaan adalah pada pendekatan yang digunakan. Developmentalism lebih menitikberatkan pada peran pemerintah dalam pembangunan, sementara pemberdayaan lebih menitikberatkan pada peran aktif masyarakat dalam proses pembangunan.