Pernyataan (a) dan (b) mungkin benar, namun tidak menggambarkan dampak sosial ekonomi yang signifikan dari Revolusi Hijau pada masa Orde Baru.

Pernyataan yang paling tepat adalah (c) tidak ada lagi urbanisasi masyarakat desa ke kota. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan produksi pertanian melalui Revolusi Hijau, yang membuat kehidupan ekonomi di pedesaan menjadi lebih baik dan mengurangi tekanan urbanisasi ke kota. Banyak petani yang dapat menghasilkan pendapatan yang cukup dari pertanian mereka dan tidak lagi merantau ke kota untuk mencari penghidupan.

Namun, dampak Revolusi Hijau juga memunculkan masalah baru seperti ketergantungan pada pupuk kimia dan pestisida yang mahal, serta masalah ekologi seperti penurunan kualitas tanah dan air akibat penggunaan bahan kimia yang berlebihan. Selain itu, ada juga masalah sosial ekonomi seperti kesenjangan antara petani yang mampu membeli input pertanian modern dan petani miskin yang tidak mampu, serta terjadinya konsolidasi lahan yang mengakibatkan kehilangan tanah milik petani kecil.