Kritik eksternal terkait dampak kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II terhadap kemerdekaan Indonesia dapat berasal dari orang atau kelompok yang tidak terkait langsung dengan Indonesia, misalnya sejarawan asing atau lembaga penelitian di negara lain. Berikut ini beberapa contoh kritik eksternal tersebut:

1. Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II tidak memberikan kontribusi signifikan terhadap kemerdekaan Indonesia. Sebaliknya, kemerdekaan Indonesia dicapai melalui perjuangan dan pengorbanan rakyat Indonesia sendiri, terutama melalui gerakan nasionalisme yang telah lama terjadi sebelum perang.
   
   
2. Dampak kekalahan Jepang terhadap kemerdekaan Indonesia terlalu diagung-agungkan. Faktanya, kemerdekaan Indonesia tidak langsung diberikan setelah Jepang kalah, melainkan setelah terjadi perang saudara antara pemberontakan kemerdekaan dan tentara Belanda yang kembali ke Indonesia setelah Jepang kalah.

Kritik internal terkait dampak kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II terhadap kemerdekaan Indonesia berasal dari orang atau kelompok yang terkait langsung dengan Indonesia, misalnya sejarawan Indonesia atau lembaga penelitian di Indonesia. Berikut ini beberapa contoh kritik internal tersebut:

1. Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II memberikan peluang bagi Indonesia untuk meraih kemerdekaan. Tanpa kekalahan Jepang, Indonesia mungkin tidak akan pernah meraih kemerdekaan karena Jepang merupakan salah satu kekuatan utama yang memegang kendali atas Indonesia pada saat itu.
   
   
2. Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II membuka peluang bagi Indonesia untuk mengubah tatanan kekuasaan yang selama ini ditentukan oleh kekuatan asing. Dengan kemerdekaan, Indonesia dapat membentuk tatanan kekuasaan yang sesuai dengan kepentingan dan aspirasi rakyat Indonesia sendiri.
   
   
3. Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II membuka peluang bagi Indonesia untuk mengubah hubungan dengan negara-negara lain. Sebelumnya, Indonesia selalu tergantung pada kekuatan asing untuk membentuk hubungan dengan negara lain. Dengan kemerdekaan, Indonesia dapat membentuk hubungan dengan negara lain secara mandiri.