Berikut ini adalah pertanyaan dari nondipun pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Penjelasan:
Cari...
silabilon
13.09.2021
TI
Sekolah Menengah Atas
terjawab
Jelaskan hubungan timbal balik antara ketiga cabang ilmu sastra
2
LIHAT JAWABAN
Masuk untuk menambahkan komentar
Jawaban
Belum ada yang menilai jawaban ini — mau jadi yang pertama?
author link
jjjjunee
Si Hebat
94 jawaban
9.4 rb orang terbantu
Jawaban:
1. Hubungan Sejarah Sastra dengan Teori Sastra
Penyelidikan tentang sejarah sastra banyak memerlukan bahan-bahan pengetahuan tentang teori sastra. Pembicaraan tentang suatu angkatan tidak akan terlepas dari pembicaraan tentang gaya bahasa, aliran, genre sastra, latar belakang cerita, tema, dan sebagainya.
Sebaliknya, teori sastra pun memerlukan bahan-bahan dari hasil penyelidikan sejarah sastra. Pembicaraan tentang gaya bahasa atau tentang suatu aliran tidak dapat dilepaskan dari perkembangan sastra secara keseluruhan. Suatu pengertian dalam teori sastra dimungkinkan mengalami perubahan dan perkembangan sesuai dengan data yang diperoleh dari sejarah sastra.
2. Hubungan Sejarah Sastra dengan Kritik Sastra
Penyelidikan sejarah sastra memerlukan bantuan juga dari kritik sastra. Tidak semua karya sastra yang pernah terbit dijadikan bahan penyelidikan sejarah sastra, tetapi terbatas pada sejumlah karya sastra tertentu.
Untuk memilih dan menentukan karya sastra yang menjadi objek penyelidikan sejarah sastra itu diperlukan bahan-bahan dari kritik sastra, sebab tugas kritiklah untuk menentukan nilai suatu karya sastra. Sebaliknya, kritik sastra pun membutuhkan bahan-bahan dari sejarah sastra, terutama di dalam usaha menentukan asli tidaknya suatu karya sastra atau ada tidaknya unsur pengaruh dari sastra lain.
3. Hubungan Kritik Sastra dan Teori Sastra
Hubungan kedua cabang ilmu sastra tersebut sangat jelas. Usaha kritik sastra tidak akan berhasil tanpa dilandasi oleh dasar-dasar pengetahuan tentang teori sastra. Jika kita hendak mengadakan suatu telaah/kritik terhadap suatu cerita novel terlebih dahulu kita harus memiliki pengetahuan tentang apa yang disebut novel, tentang unsur-unsur suatu novel, misalnya tema, plot, gaya bahasa, perwatakan, setting, sudut pandang cerita, dan sebagainya. Demikian juga jika kita hendak mengadakan suatu analisis terhadap suatu puisi, kita harus tahu apa yang dimaksud dengan bait, rima, ritma, dan sebagainya. Teori sastra merupakan sebagian modal bagi pelaksanaan kritik sastra.
Sebaliknya, teori sastra pun memerlukan bahan-bahan dari kritik sastra, bahkan sebenarnya kritik sastra merupakan pangkal dari teori sastra. Teori tanpa data merupakan teori yang kosong.
terima kasih
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh sibagariangmargareth dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 03 Dec 22