Jawaban:

Kesimpulan dari perintah berkurban dalam kisah keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail adalah:

1. Ketaatan kepada Allah: Kisah berkurban ini menunjukkan ketaatan yang luar biasa dari Nabi Ibrahim dan Ismail terhadap perintah Allah. Mereka dengan tulus mengikuti perintah-Nya tanpa ragu atau keberatan. Ini mengajarkan kepada kita pentingnya ketaatan dan kesetiaan kepada Allah dalam menjalankan perintah-Nya.

2. Pengorbanan dan Keikhlasan: Nabi Ibrahim dan Ismail siap untuk mengorbankan apa yang paling mereka cintai, yaitu nyawa Ismail, sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah. Mereka menunjukkan keikhlasan dan pengorbanan yang luar biasa, memperlihatkan bahwa cinta dan kesetiaan kepada Allah haruslah diutamakan di atas segalanya.

3. Ujian dan Percaya kepada Allah: Kisah berkurban ini merupakan ujian berat bagi Nabi Ibrahim dan Ismail. Mereka harus melewati ujian kepercayaan dan keyakinan kepada Allah dalam situasi yang sulit. Kisah ini mengajarkan pentingnya memiliki kepercayaan yang kokoh kepada Allah, bahkan ketika kita diuji dengan cobaan yang berat sekalipun.

4. Kebahagiaan dan Rahmat Allah: Akhir kisah berkurban ini menunjukkan rahmat Allah yang besar. Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba sebagai pengganti korban, menunjukkan bahwa Dia menghargai pengorbanan dan kesetiaan hamba-Nya. Kisah ini mengajarkan kita bahwa ketika kita taat kepada Allah dan mengorbankan sesuatu dengan ikhlas, Dia akan memberikan kebahagiaan dan rahmat-Nya kepada kita.

Dengan demikian, kisah keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam perintah berkurban mengajarkan nilai-nilai ketaatan, pengorbanan, kepercayaan, dan rahmat Allah yang penting dalam kehidupan kita sebagai umat Muslim.