Jawaban:

Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis pada tahun 1511 memiliki dampak yang signifikan terhadap kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, termasuk Kasultanan Demak. Malaka, yang pada waktu itu merupakan pusat perdagangan di Asia Tenggara, telah menjadi sumber pengaruh dan kekuasaan bagi kerajaan-kerajaan di wilayah ini.

Dampak utama jatuhnya Malaka adalah terganggunya jalur perdagangan rempah-rempah dari Nusantara ke Timur Tengah dan Eropa. Para pedagang Muslim dari Nusantara yang selama ini telah menjalin hubungan dagang dengan negara-negara Muslim di Timur Tengah, seperti Mesir, Turki, dan Arab Saudi, sekarang harus menghadapi kendala baru. Portugis yang memegang kendali atas Malaka, dengan sengaja mengganggu jalur perdagangan ini dengan menyerang kapal-kapal pedagang Muslim.

Dampak lain dari jatuhnya Malaka adalah hilangnya pengaruh politik dan keagamaan kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Malaka telah menjadi pusat kegiatan keagamaan dan perdagangan Islam di Asia Tenggara, dan banyak ulama dan pedagang Muslim dari Nusantara yang datang ke Malaka untuk memperdalam ilmu agama dan berdagang. Namun, dengan jatuhnya Malaka ke tangan Portugis, pengaruh keagamaan dan politik Islam di Nusantara menjadi terpinggirkan.

Kasultanan Demak, yang pada waktu itu menjadi kekuatan Islam terbesar di Jawa, juga merasakan dampak dari jatuhnya Malaka. Kerajaan-kerajaan Muslim di Nusantara yang sebelumnya bersatu untuk menghadapi pengaruh Hindu dan Budha, sekarang harus menghadapi ancaman baru dari kekuatan Barat, yaitu Portugis. Kasultanan Demak dan kerajaan-kerajaan Islam lainnya di Nusantara, kemudian berusaha untuk membentuk aliansi dan bersatu untuk menghadapi ancaman dari Portugis.

Dalam narasi ini, unsur 5W1H dapat dijabarkan sebagai berikut:

- Who: Kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, termasuk Kasultanan Demak, dan Portugis

- What: Dampak jatuhnya Malaka ke tangan Portugis terhadap kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara

- When: Tahun 1511

- Where: Di Nusantara, khususnya Malaka dan Jawa

- Why: Karena jatuhnya Malaka mengganggu jalur perdagangan dan pengaruh politik dan keagamaan Islam di Nusantara, serta munculnya ancaman dari kekuatan Barat, yaitu Portugis

- How: Para pedagang Muslim di Nusantara menghadapi kendala baru dalam jalur perdagangan, pengaruh politik dan keagamaan Islam di Nusantara menjadi terpinggirkan, dan kerajaan-kerajaan Islam berusaha membentuk aliansi untuk menghadapi ancaman dari Portugis.