Jawaban:Penjelasan:

Ayyub bin Syadzi, yang lebih dikenal dengan sebutan Ayyub al-Anshar atau Ayyub Kakek, adalah salah satu pemimpin dari Dinasti Ayyubiyah yang berperan penting dalam perjuangan mempertahankan dan memperluas wilayah kerajaan. Dia adalah kakek dari Sultan Salahuddin Al-Ayyubi, yang menjadi nisbah atau pengambilan nama dari Dinasti Ayyubiyah.

Ayyub bin Syadzi dilahirkan di Harran, di wilayah sekarang di Turki, dan dibesarkan di kalangan keluarga yang kuat dalam tradisi militer dan politik. Dia memulai kariernya sebagai pemimpin pasukan perang pada masa pemerintahan Nureddin Zengi, yang kemudian menjadi salah satu pemimpin terkemuka dalam perjuangan melawan kaum Kristen di wilayah Timur Tengah.

Setelah kematian Nureddin Zengi, Ayyub bin Syadzi melanjutkan perjuangan melawan kaum Kristen bersama putra Nureddin, Salahuddin Al-Ayyubi, yang kemudian menjadi Sultan dan pemimpin Dinasti Ayyubiyah. Bersama-sama mereka mengatur serangan dan memperluas wilayah kerajaan melalui perang-perang yang menentukan, seperti Perang Hattin dan Perang Salib. Ayyub bin Syadzi juga memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas politik dan ekonomi kerajaan dengan mengelola sumber daya dan mengatur pemerintahan daerah.

Ayyub bin Syadzi meninggal pada tahun 1173, dikenang sebagai pahlawan nasional dan salah satu tokoh penting dalam sejarah Timur Tengah. Dinasti Ayyubiyah yang didirikan oleh putranya, Salahuddin Al-Ayyubi, menjadi salah satu dinasti yang paling berpengaruh dalam sejarah Timur Tengah dan menjadi simbol dari perlawanan dan keberanian dalam perjuangan melawan kaum Kristen.

Penjelasan: