Jawaban:

Kedatangan VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) ke Malaka pada tahun 1641 memiliki dampak yang cukup besar bagi Kerajaan Islam di Riau. VOC yang pada saat itu merupakan perusahaan dagang Belanda berupaya untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di wilayah Asia Tenggara, termasuk di wilayah Riau.

Dampak utama dari kedatangan VOC di Malaka bagi Kerajaan Islam di Riau adalah adanya persaingan sengit dalam perdagangan rempah-rempah. Sebelum kedatangan VOC, Kerajaan Islam di Riau telah lama menjalin hubungan dagang dengan pedagang dari berbagai bangsa, termasuk bangsa Belanda. Namun, dengan masuknya VOC yang memiliki kekuatan dan sumber daya yang lebih besar, perdagangan rempah-rempah menjadi semakin kompetitif dan mengakibatkan persaingan yang sengit.

Selain itu, VOC juga berupaya untuk membangun monopoli atas perdagangan rempah-rempah di wilayah Riau. Hal ini mengakibatkan para pedagang lokal, termasuk Kerajaan Islam di Riau, kehilangan peluang untuk mendapatkan keuntungan dari perdagangan tersebut. VOC juga mengadakan perjanjian dengan beberapa kerajaan di wilayah Riau, termasuk dengan Kerajaan Johor dan Kesultanan Siak, yang mengakibatkan pengaruh Kerajaan Islam di Riau semakin berkurang.

Secara keseluruhan, masuknya VOC ke Malaka pada tahun 1641 berdampak besar bagi Kerajaan Islam di Riau karena mengakibatkan persaingan sengit dalam perdagangan rempah-rempah dan pengaruh Kerajaan Islam di Riau semakin berkurang.