Jawaban:

Metode kritik teks adalah metode analisis teks yang melibatkan identifikasi, penilaian, dan interpretasi kritis atas isi dan konteks suatu teks. Berikut adalah analisis Babad Cirebon menggunakan metode kritik teks:

1. Identifikasi teks

Babad Cirebon adalah naskah sejarah yang menceritakan tentang sejarah Kerajaan Cirebon. Teks ini ditulis dalam bahasa Jawa Kuno dan menggunakan aksara Jawa.

2. Penilaian konteks teks

Dalam penilaian konteks teks, kita harus memperhatikan konteks sosial, politik, budaya, dan sejarah pada saat teks tersebut ditulis. Babad Cirebon ditulis pada masa kejayaan Kerajaan Cirebon pada abad ke-15 hingga ke-17. Konteks politik saat itu adalah Kerajaan Cirebon dipimpin oleh tiga raja yang memerintah secara bergantian, yaitu Pangeran Wangsakerta, Pangeran Cakrabuana, dan Pangeran Kunci.

3. Interpretasi teks

Dalam interpretasi teks, kita harus memperhatikan makna dan pesan yang terkandung dalam teks tersebut. Babad Cirebon menceritakan tentang sejarah Kerajaan Cirebon, mulai dari awal berdirinya hingga masa kejayaannya. Teks ini juga menjelaskan tentang tokoh-tokoh penting dalam sejarah Kerajaan Cirebon, seperti Pangeran Wangsakerta, Pangeran Cakrabuana, dan Pangeran Kunci. Selain itu, Babad Cirebon juga mengandung nilai-nilai budaya dan moral yang berharga, seperti keberanian, kesetiaan, dan persatuan.

Dari analisis menggunakan metode kritik teks, dapat disimpulkan bahwa Babad Cirebon adalah naskah sejarah yang penting untuk memahami sejarah dan budaya Kerajaan Cirebon. Selain itu, teks ini juga mengandung nilai-nilai budaya dan moral yang masih relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.