Jawaban:

Perkembangan Islam di Asia dan Afrika memiliki perbedaan dalam beberapa aspek, di antaranya:

1. Perbedaan dalam penyebaran Islam: Islam menyebar ke Asia dan Afrika melalui jalur yang berbeda. Di Asia, Islam menyebar melalui perdagangan dan ekspansi militer, sedangkan di Afrika, Islam menyebar melalui perdagangan dan dakwah para ulama. Perdagangan yang semakin luas di Asia dan Afrika pada masa itu memungkinkan perdagangan untuk menjadi salah satu jalur utama penyebaran Islam di kedua benua tersebut.

2. Perbedaan dalam bentuk pemerintahan: Pada umumnya, negara-negara Islam di Asia didirikan oleh para penakluk yang berkuasa di atas masyarakat yang sudah ada, sehingga mereka menerapkan bentuk pemerintahan yang berbeda dengan negara-negara Islam di Afrika yang dibangun oleh para imigran Muslim yang hidup berdampingan dengan masyarakat yang sudah ada. Akibatnya, negara-negara Islam di Asia seringkali lebih otoriter dan mengutamakan kepentingan politik daripada kepentingan masyarakat, sedangkan negara-negara Islam di Afrika cenderung lebih terbuka dan inklusif terhadap masyarakat non-Muslim.

3. Perbedaan dalam tradisi keagamaan: Di Asia, agama-agama sebelumnya seperti Hinduisme, Budhisme, Taoisme, dan Konfusianisme telah berkembang dengan kuat sebelum kedatangan Islam, sehingga ajaran Islam seringkali terpengaruh oleh tradisi-tradisi keagamaan asli. Di Afrika, tradisi keagamaan asli seperti animisme dan politeisme tidak sekuat di Asia, sehingga Islam cenderung lebih mudah menyebar dan muncul dalam bentuk yang lebih murni.

4. Perbedaan dalam dampak kolonialisme: Negara-negara di Asia mengalami dampak kolonialisme yang lebih besar dibandingkan dengan negara-negara di Afrika. Kolonialisme di Asia mengubah banyak aspek masyarakat termasuk dalam konteks agama, sedangkan di Afrika, Islam seringkali menjadi alat untuk melawan kolonialisme dan menentang kekuasaan penjajah.

5. Perbedaan dalam budaya dan adat istiadat: Budaya dan adat istiadat masyarakat Asia dan Afrika berbeda secara signifikan. Hal ini mempengaruhi pengaruh dan penafsiran agama Islam di kedua benua tersebut. Misalnya, di Asia, agama Islam cenderung disesuaikan dengan budaya setempat sehingga terjadi sinkretisme antara Islam dan budaya lokal, sedangkan di Afrika, Islam cenderung lebih murni dan berdiri sendiri tanpa banyak pengaruh budaya asli.