bagaimana proses lahirnya garis van mook​

Berikut ini adalah pertanyaan dari valencia8545 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Bagaimana proses lahirnya garis van mook​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Garis Van Mook, juga dikenal sebagai "Garis Mook," adalah sebuah garis demarkasi yang ditetapkan oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Hubertus van Mook, pada tanggal 25 Mei 1949 di dalam Konferensi Meja Bundar yang diadakan di Den Haag, Belanda. Garis ini ditetapkan sebagai upaya untuk mengakhiri Konflik Kemerdekaan Indonesia yang terjadi antara Republik Indonesia dan Belanda.

Garis Van Mook membagi wilayah Indonesia menjadi dua bagian, yaitu wilayah yang dikuasai oleh Belanda dan wilayah yang dikuasai oleh Republik Indonesia. Garis ini secara kasar mengikuti garis lintang ke-2, yang berarti memisahkan wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi sebagai wilayah yang dikuasai Belanda, sementara Jawa, Madura, Bali, dan sebagian Sumatera menjadi wilayah Republik Indonesia.

Namun, implementasi Garis Van Mook tidak berlangsung lama. Pada tahun 1949, Belanda secara resmi mengakui kedaulatan Republik Indonesia dan menyerahkan kedaulatan kepada pemerintahan Indonesia. Garis Van Mook kemudian menjadi tidak berlaku dan wilayah Indonesia menjadi kesatuan negara yang utuh.

Meskipun Garis Van Mook hanya berlaku dalam waktu singkat, penting untuk diingat sebagai salah satu peristiwa penting dalam sejarah Indonesia yang mencerminkan upaya pencarian solusi politik dalam konflik antara Belanda dan Republik Indonesia saat itu.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh anteniruki dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 31 Aug 23