Organisasi proyek terdiri dari 3 bentuk organisasi yaitu organisasi fungsional,

Berikut ini adalah pertanyaan dari nuranisa44 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Organisasi proyek terdiri dari 3 bentuk organisasi yaitu organisasi fungsional, organisasi proyek murni dan organisasi matriks. Jelaskan perbedaan yang nyata dari ketiga bentuk organisasiproyek tersebut

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Berikut adalah perbedaan nyata antara tiga bentuk organisasi proyek yang umum, yaitu organisasi fungsional, organisasi proyek murni, dan organisasi matriks:

1. Organisasi Fungsional:

  - Struktur: Organisasi fungsional adalah struktur hierarkis tradisional di mana individu dikelompokkan berdasarkan fungsi atau departemen, seperti keuangan, pemasaran, produksi, dan sebagainya.

  - Otoritas: Otoritas dan keputusan terpusat di tingkat manajemen departemen. Manajer proyek memiliki otoritas terbatas dan bertanggung jawab kepada manajer departemen.

  - Sumber Daya: Sumber daya proyek bersifat terpusat di departemen, dan manajer proyek harus berkoordinasi dengan manajer departemen untuk mendapatkan sumber daya yang diperlukan.

  - Fokus Utama: Fokus utama adalah pada fungsi dan spesialisasi departemen. Proyek-proyek dijalankan sebagai bagian dari operasi rutin departemen, dengan sedikit perubahan dalam struktur organisasi.

2. Organisasi Proyek Murni:

  - Struktur: Organisasi proyek murni adalah struktur yang didedikasikan sepenuhnya untuk proyek. Ini dibentuk ketika organisasi mengalokasikan sumber daya dan personel secara eksklusif untuk satu proyek atau serangkaian proyek.

  - Otoritas: Manajer proyek memiliki otoritas penuh atas proyek dan anggota tim proyek. Mereka bertanggung jawab langsung kepada manajemen tingkat atas dan memiliki wewenang untuk membuat keputusan terkait proyek.

  - Sumber Daya: Sumber daya secara eksklusif dialokasikan untuk proyek tertentu. Tim proyek terdiri dari anggota dari berbagai departemen dan bekerja secara terkoordinasi di bawah kepemimpinan manajer proyek.

  - Fokus Utama: Fokus utama adalah pada pencapaian tujuan proyek secara efisien. Struktur organisasi didesain untuk mendukung kebutuhan proyek dan memaksimalkan hasil proyek.

3. Organisasi Matriks:

  - Struktur: Organisasi matriks menggabungkan elemen struktural dari organisasi fungsional dan organisasi proyek murni. Ada dua saluran otoritas: fungsional dan proyek. Individu bekerja di bawah manajer departemen fungsional dan manajer proyek secara bersamaan.

  - Otoritas: Manajer proyek dan manajer departemen berbagi otoritas atas tim proyek. Manajer proyek bertanggung jawab langsung terhadap keberhasilan proyek, sedangkan manajer departemen mempertahankan otoritas fungsional.

  - Sumber Daya: Sumber daya bersifat terpusat di departemen dan dialokasikan sesuai kebutuhan proyek. Manajer proyek dan manajer departemen berkolaborasi dalam mengalokasikan dan mengelola

sumber daya.

  - Fokus Utama: Fokus utama adalah pada pencapaian tujuan proyek dan menjaga operasi rutin departemen tetap berjalan. Struktur organisasi matriks memungkinkan peningkatan fleksibilitas dan komunikasi antara fungsi dan proyek.

Dengan memahami perbedaan ini, organisasi dapat memilih struktur yang paling sesuai dengan tujuan, kompleksitas, dan kebutuhan proyek yang sedang mereka jalankan.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh yasrilll dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 19 Aug 23