Penjelasan:

Beberapa hambatan dan tantangan yang dihadapi Bung Karno antara lain:

1. Kolonialisme Belanda: Bung Karno terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia melawan kolonialisme Belanda. Ia ditangkap dan diasingkan ke luar negeri selama beberapa tahun karena peranannya dalam perjuangan ini.

2. Perbedaan pandangan politik: Bung Karno seringkali berbeda pandangan politik dengan tokoh-tokoh lain di dalam dan luar negeri. Hal ini dapat menghambat upaya untuk mencapai kesepakatan dan persatuan dalam perjuangan.

3. Krisis ekonomi: Bung Karno dihadapkan pada krisis ekonomi yang serius selama masa pemerintahannya. Krisis ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perang dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet, serta kebijakan ekonomi yang tidak efektif.

Beberapa cara yang dilakukan oleh Bung Karno untuk mengatasi masalah tersebut antara lain:

1. Menggalang solidaritas dan persatuan: Bung Karno menggalang solidaritas dan persatuan di antara para pejuang kemerdekaan Indonesia dan berbagai kelompok sosial-politik lainnya untuk mencapai tujuan bersama.

2. Menerapkan ideologi nasionalisme dan sosialisme: Bung Karno menerapkan ideologi nasionalisme dan sosialisme sebagai panduan dalam membangun negara Indonesia. Ia juga mengambil tindakan untuk menasionalisasi sektor-sektor kunci ekonomi untuk memperkuat ekonomi nasional.

3. Menempuh diplomasi dan negosiasi: Bung Karno menempuh diplomasi dan negosiasi dalam hubungannya dengan negara-negara lain untuk mencapai kesepakatan dan mengatasi konflik politik dan ekonomi.