kekurangan dan kelebihan mempertahan kan kemerdekaan?​

Berikut ini adalah pertanyaan dari astigalia16 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Kekurangan dan kelebihan mempertahan kan kemerdekaan?


Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

KELEBIHAN

  • Menyelesaikan masalah secara damai
  • Tidak memakan begitu banyak korban antar kedua belah pihak.
  • Sarana mencari dukungan internasional
  • Perundingan menunjukkan setaranya kedudukan Indonesia dengan Belanda
  • Sarana pengakuan kedaulatan secara de jure

KEKURANGAN

  • Memiliki resiko bahaya yang tinggi apabila diplomat disandra atau sejenisnya
  • Hasil perundingan sering kali merugikan seperti dalam pembagian wilayah dalam perundingan Belanda, dst
  • Banyak terjadinya pelanggaran atas keputusan yang telah di sepakati.
  • Kadang-kadang berhadapan dalam perbedaan yang tajam bahkan ekstrim dengan pihak perjuangan senjata

Penjelasan:

Sebagai contoh adalah saat terjadinya Agresi Militer Belanda II tanggal 19 desember 1945 di kota Yogyakarta terjadilah perbedaan pendapat yang cukup tajam antara Jendral Soedirman dan Presiden Soekarno. Jendral Soedirman menginginkan Presiden Soekarno mengungsi / turut bergerilya bersama TNI melawan Belanda tetapi Presiden Soekarno dan jajaran pemerintahannya tidak mau dan memilih untuk menyerah terhadap Belanda yang menduduki kota Yogyakarta. Presiden berpendapat, jika dirinya ikut bergerilya bersama TNI maka ia akan dianggap sebagai "Kombatan" sehingga Belanda boleh saja membunuhnya di medan perang walau dia adalah Presiden. Sedangkan jika menyerah kepada Belanda maka Presiden akan dilindungi oleh UU Perang artinya Belanda tidak dapat membunuh Presiden dan jajaran pemerintahan RI secara sewenang-wenang karena mereka kedudukannya adalah sebagai tahanan politik. Sementara kelompok militer menganggap tindakan Presiden tersebut sebagai tindakan yang menunjukkan kelemahan pimpinan RI. Contoh lain adalah terjadinya perbedaan yang tajam paska Perundingan Renville tahun 1948. Salah satu poin hasil perundingan Diplomasi Renville adalah perintah kepada TNI untuk mundur ke daerah-daerah yang dikuasai oleh RI. Sementara daerah dimana TNI masih berada akan diserahkan kepada Belanda. Timbul masalah karena pasukan TNI yang berada di tempat tersebut ternyata kedudukannya kuat bahkan Belanda sangat kewalahan menghadapinya. Contoh dari hal ini terjadi di Jawa Barat. Pasukan TNI yang masih berada di Jawa barat termasuk Divisi yang disegani belanda, yaitu Siliwangi diperintahkan untuk mundur ke Jawa Tengah / Yogyakarta yang masih merupakan daerah RI. Pasukan TNI dengan berat hati memenuhi perintah dari Pemerintah walaupun dengan berat hati. Divisi Siliwangi bahkan melakukan Long March yang legendaris ke Jawa Tengah sebagai wujud taat kepada perintah Pemerintah. Tetapi ada unsur TNI yang tidak patuh terhadap perintah tersebut dan menganggap perintah tersebut tidak harus ditaati karena menunjukkan kelemahan dalam perjuangan melawan Belanda. Unsur TNI dari kelompok laskar ini bahkan kemudian melakukan pemberontakan bersenjata dan tidak mengakui Pemerintah RI yang sah serta mendirikan negara tersendiri. Kasus Pemberontakan DI/TII yang berusaha untuk mendirikan negara tersendiri ,yaitu Negara islam Indonesia dengan pimpinannya S.M. Kartosoewirjo adalah contoh dari hal tersebut. Walaupun pemberontakan tersebut nantinya berhasil diatasi tetapi ini menunjukkan adanya perbedaan dalam menyikapi masalah antara kelompok perjuangan bersenjata dan diplomasikan

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh pinonemo508 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 29 Jun 23