Tangtukeun ku hidep cutatan-cutatan kalimah tina sajak ieu di handap

Berikut ini adalah pertanyaan dari navisahara876 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Tangtukeun ku hidep cutatan-cutatan kalimah tina sajak ieu di handap téh ngandung gaya basa naon? Personifikasi atawa Métafora.a.Tukeuran ieu sajak ku beubeutian tina kolbu anu rido keur nyébor anu balangsak
b.Sarangéngé asak ragrag di Galunggung
c.Curukna ngagurat ti Anyer ka Banyuwangi
d.Saciduh kudu metu ngembat jalan kebat
e.Leuwih hadé mandi getih nguyup getih​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Teks sajak tersebut menggunakan gaya bahasa metafora. Metafora adalah gaya bahasa yang digunakan untuk membandingkan dua hal yang sebenarnya tidak berkaitan, namun memiliki kesamaan atau kemiripan. Contoh-contoh metafora dalam teks tersebut antara lain "kolbu anu rido keur nyébor anu balangsak" yang dapat diartikan sebagai "kapal yang ingin menyeberang ke tempat yang jauh", "Curukna ngagurat ti Anyer ka Banyuwangi" yang dapat diartikan sebagai "jalan yang berliku dari Anyer hingga Banyuwangi", serta "Leuwih hadé mandi getih nguyup getih" yang dapat diartikan sebagai "lebih baik mandi dalam kegelapan malam".

Jangan lupa untuk mengikuti dan menyukai halaman ini, serta memberikan jawaban yang terbaik. Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui pesan pribadi di WhatsApp di nomor 0822 7563 7656. Kami siap membantu teman-teman di mana pun dan kapan pun. Teruslah belajar dan jangan pernah menyerah! Terima kasih atas dukungan dan ulasan bintang lima yang diberikan.

Penjelasan:

Jangan lupa untuk mengikuti dan menyukai halaman ini, serta memberikan jawaban yang terbaik. Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui pesan pribadi di WhatsApp di nomor 0822 7563 7656. Kami siap membantu teman-teman di mana pun dan kapan pun. Teruslah belajar dan jangan pernah menyerah! Terima kasih atas dukungan dan ulasan bintang lima yang diberikan.

Teks sajak tersebut menggunakan gaya bahasa metafora. Metafora adalah gaya bahasa yang digunakan untuk membandingkan dua hal yang sebenarnya tidak berkaitan, namun memiliki kesamaan atau kemiripan. Contoh-contoh metafora dalam teks tersebut antara lain "kolbu anu rido keur nyébor anu balangsak" yang dapat diartikan sebagai "kapal yang ingin menyeberang ke tempat yang jauh", "Curukna ngagurat ti Anyer ka Banyuwangi" yang dapat diartikan sebagai "jalan yang berliku dari Anyer hingga Banyuwangi", serta "Leuwih hadé mandi getih nguyup getih" yang dapat diartikan sebagai "lebih baik mandi dalam kegelapan malam".

Jangan lupa untuk mengikuti dan menyukai halaman ini, serta memberikan jawaban yang terbaik. Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui pesan pribadi di WhatsApp di nomor 0822 7563 7656. Kami siap membantu teman-teman di mana pun dan kapan pun. Teruslah belajar dan jangan pernah menyerah! Terima kasih atas dukungan dan ulasan bintang lima yang diberikan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh bimapopo345 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 03 Aug 23