Berikut ini adalah pertanyaan dari zurianaria307 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jelaskan rangkuman film G30S pki beserta strukturnya
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Pertanyaan ::
jelaskan rangkuman film G30S pki beserta strukturnya
Jawaban ::
Rangkuman Film Pengkhianatan G30s PKI ::
Film Pengkhianatan G30S PKI mengisahkan peristiwa Gerakan 30 September 1965 oleh Kol. Untung, Komandan Batalyon Cakrabirawa. Dalam peristiwa tersebut, tujuh jenderal terbunuh dengan menampilkan Mayjen Soeharto sebagai penyelamat.
Pada September 1998, Menteri Penerangan Letjen TNI Yunus Yosfiah di era Presiden B.J. Habibie memutuskan bahwa film Pengkhianatan G30S PKI tidak akan diputar atau diedarkan lagi. Sebab, Film Pengkhianatan G30S PKI dinilai berbau rekayasa sejarah dan mengkultuskan seseorang, yakni Presiden Soeharto
film berdurasi 271 menit ini menceritakan penculikan hingga pembunuhan para perwira tinggi Angkatan Darat, seorang ajudan, dan pengawal yang terjadi pada 30 September 1965
Sinopsis film G30S/PKI
Film G30S/PKI sendiri mengisahkan peristiwa kudeta seputar 30 September 1965 yang dilakukan oleh Kolonel Untung, Komandan Batalyon Cakrabirawa.
Film ini berlatar belakang peristiwa, rencana kudeta, serta penculikan para jenderal. Dalam peristiwa G30S/PKI, 7 jenderal terbunuh, salah satunya adalah Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan.
30 September 1965, sekelompok tentara mengepung sebuah rumah di Jalan Hasanuddin 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Mereka mengepung dengan membawa senjata laras panjang. Sang pemilik rumah, seorang perwira TNI Angkatan Darat yang saat itu sedang berada di sebuah kamar di lantai 2 terlihat biasa saja.
Dengan mengenakan seragam militer lengkap, Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan berkaca ke sebuah cermin di lemari besar.
Beberapa kali ia merapikan seragamnya agar tidak terlihat kusut. Tentara sudah mulai masuk dan menguasai lantai satu rumah. Tembakan pun dilepaskan.
Beberapa perabot rumah jadi sasaran tembakan. Istri dan anak DI Pandjaitan yang juga berada di lantai 2 semakin ketakutan.
Seorang asisten rumah tangga melaporkan bahwa 2 keponakan DI Pandjaitan berada di lantai satu, yaitu Albert dan Viktor terkena tembakan. Namun DI Pandjaitan tetap tenang.
Pandjaitan kemudian turun ke lantai 1 yang dikuasai oleh para tentara dengan langkah perlahan. Pasukan tentara yang mengepung rumah Pandjaitan disebut berasal dari satuan Cakrabirawa, pasukan khusus pengawal Presiden Soekarno.
Saat sudah berada di hadapan para tentara, Pandjaitan diminta untuk segera naik ke truk yang akan mengantarkannya ke Istana.
Mereka mengatakan bahwa Jenderal berbintang satu itu dipanggil oleh Presiden Soekarno karena kondisi darurat.
Sebelum itu Pandjaitan menyempatkan diri untuk berdoa yang menyebabkan para tentara semakin marah.
Seorang tentara memukulkan popor sentaja, tapi oleh Pandjaitan ditepis sebelum menghantam wajahnya. Tentara yang lain marah.
Asisten IV Menteri/Panglima Angkatan Darat itu ditembak. DI Pandjaitan pun tewas.
Jenazah Pandjaitan kemudian dimasukkan dalam truk dan dibawa pergi. Darah dari pria kelahiran Balige, Sumatera Utara itu berceceran di teras rumah.
Penembakan itu disaksikan oleh putri sulungnya, Catherine. Setelah gerombolan tentara pergi, ia mendatangi tempat ayahnya ditembak.
Catherine memegang darah ayahnya dengan penuh haru dan mengusapkannya ke wajah. Itulah salah satu adegan dalam film Penumpasan Pengkhiatan G30S PKI. Bagian kedua film mengisahkan tentang penumpasan pemberontakan.
Informasi Film Pengkhianatan G30S PKI
Judul film: Pengkhianatan G30S/PKI
Sutradara: Arifin C. Noer
Tahun rilis: 1984
Durasi film: 3 jam 40 menit
Penulis: Arifin C. Noer (skenario) dan Nugroho Notosusanto (cerita)
Daftar pemeran film:
- Amoroso Katamsi berperan sebagai Mayjen Soeharto
- Umar Kayam berperan sebagai Presiden Sukarno
- Syubah Asa berperan sebagai DN Aidit
- Bram Adrianto berperan sebagai Kolonel Untung
- Rudy Sukma berperan sebagai AH Nasution
- Ade Irawan berperan sebagai Ny. AH Nasution
- Keke Tumbuan berperan sebagai Ade Irma Suryani
- Didi Sadikin berperan sebagai Sarwo Edhie Wibowo
- Wawan Wanisar berperan sebagai Kapten Pierre Tendean
Semoga membantu, selamat belajar. Banyak-banyak belajar sejarah ya, biar luas pengetahuan. Jangan lupa tentang sejarah bangsa kita, karena ini merupakan sejarah kelam bangsa kita :). Jangan lupa kasih jawaban terbaik ya
jelaskan rangkuman film G30S pki beserta strukturnya
Jawaban ::
Rangkuman Film Pengkhianatan G30s PKI ::
Film Pengkhianatan G30S PKI mengisahkan peristiwa Gerakan 30 September 1965 oleh Kol. Untung, Komandan Batalyon Cakrabirawa. Dalam peristiwa tersebut, tujuh jenderal terbunuh dengan menampilkan Mayjen Soeharto sebagai penyelamat.
Pada September 1998, Menteri Penerangan Letjen TNI Yunus Yosfiah di era Presiden B.J. Habibie memutuskan bahwa film Pengkhianatan G30S PKI tidak akan diputar atau diedarkan lagi. Sebab, Film Pengkhianatan G30S PKI dinilai berbau rekayasa sejarah dan mengkultuskan seseorang, yakni Presiden Soeharto
film berdurasi 271 menit ini menceritakan penculikan hingga pembunuhan para perwira tinggi Angkatan Darat, seorang ajudan, dan pengawal yang terjadi pada 30 September 1965
Sinopsis film G30S/PKI
Film G30S/PKI sendiri mengisahkan peristiwa kudeta seputar 30 September 1965 yang dilakukan oleh Kolonel Untung, Komandan Batalyon Cakrabirawa.
Film ini berlatar belakang peristiwa, rencana kudeta, serta penculikan para jenderal. Dalam peristiwa G30S/PKI, 7 jenderal terbunuh, salah satunya adalah Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan.
30 September 1965, sekelompok tentara mengepung sebuah rumah di Jalan Hasanuddin 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Mereka mengepung dengan membawa senjata laras panjang. Sang pemilik rumah, seorang perwira TNI Angkatan Darat yang saat itu sedang berada di sebuah kamar di lantai 2 terlihat biasa saja.
Dengan mengenakan seragam militer lengkap, Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan berkaca ke sebuah cermin di lemari besar.
Beberapa kali ia merapikan seragamnya agar tidak terlihat kusut. Tentara sudah mulai masuk dan menguasai lantai satu rumah. Tembakan pun dilepaskan.
Beberapa perabot rumah jadi sasaran tembakan. Istri dan anak DI Pandjaitan yang juga berada di lantai 2 semakin ketakutan.
Seorang asisten rumah tangga melaporkan bahwa 2 keponakan DI Pandjaitan berada di lantai satu, yaitu Albert dan Viktor terkena tembakan. Namun DI Pandjaitan tetap tenang.
Pandjaitan kemudian turun ke lantai 1 yang dikuasai oleh para tentara dengan langkah perlahan. Pasukan tentara yang mengepung rumah Pandjaitan disebut berasal dari satuan Cakrabirawa, pasukan khusus pengawal Presiden Soekarno.
Saat sudah berada di hadapan para tentara, Pandjaitan diminta untuk segera naik ke truk yang akan mengantarkannya ke Istana.
Mereka mengatakan bahwa Jenderal berbintang satu itu dipanggil oleh Presiden Soekarno karena kondisi darurat.
Sebelum itu Pandjaitan menyempatkan diri untuk berdoa yang menyebabkan para tentara semakin marah.
Seorang tentara memukulkan popor sentaja, tapi oleh Pandjaitan ditepis sebelum menghantam wajahnya. Tentara yang lain marah.
Asisten IV Menteri/Panglima Angkatan Darat itu ditembak. DI Pandjaitan pun tewas.
Jenazah Pandjaitan kemudian dimasukkan dalam truk dan dibawa pergi. Darah dari pria kelahiran Balige, Sumatera Utara itu berceceran di teras rumah.
Penembakan itu disaksikan oleh putri sulungnya, Catherine. Setelah gerombolan tentara pergi, ia mendatangi tempat ayahnya ditembak.
Catherine memegang darah ayahnya dengan penuh haru dan mengusapkannya ke wajah. Itulah salah satu adegan dalam film Penumpasan Pengkhiatan G30S PKI. Bagian kedua film mengisahkan tentang penumpasan pemberontakan.
Informasi Film Pengkhianatan G30S PKI
Judul film: Pengkhianatan G30S/PKI
Sutradara: Arifin C. Noer
Tahun rilis: 1984
Durasi film: 3 jam 40 menit
Penulis: Arifin C. Noer (skenario) dan Nugroho Notosusanto (cerita)
Daftar pemeran film:
- Amoroso Katamsi berperan sebagai Mayjen Soeharto
- Umar Kayam berperan sebagai Presiden Sukarno
- Syubah Asa berperan sebagai DN Aidit
- Bram Adrianto berperan sebagai Kolonel Untung
- Rudy Sukma berperan sebagai AH Nasution
- Ade Irawan berperan sebagai Ny. AH Nasution
- Keke Tumbuan berperan sebagai Ade Irma Suryani
- Didi Sadikin berperan sebagai Sarwo Edhie Wibowo
- Wawan Wanisar berperan sebagai Kapten Pierre Tendean
Semoga membantu, selamat belajar. Banyak-banyak belajar sejarah ya, biar luas pengetahuan. Jangan lupa tentang sejarah bangsa kita, karena ini merupakan sejarah kelam bangsa kita :). Jangan lupa kasih jawaban terbaik ya
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh brainlyoutugazz dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Fri, 30 Dec 22