Jawaban:

Syiah dan Khawarij tidak menyukai dinasti Umayyah karena beberapa alasan berikut:

1. Pemerintahan dinasti Umayyah didominasi oleh bangsa Arab, sedangkan para pengikut Syiah dan Khawarij berasal dari kelompok non-Arab. Hal ini menimbulkan ketidakpuasan dan ketidakadilan dalam distribusi kekuasaan dan sumber daya.

2. Dinasti Umayyah dianggap sebagai penerus kekuasaan dari masa Khulafaur Rasyidin, yang dianggap oleh para pengikut Syiah dan Khawarij sebagai masa kekuasaan yang tidak sah karena dianggap sebagai masa kekuasaan yang tidak berdasarkan pada pilihan masyarakat Muslim secara keseluruhan.

3. Dinasti Umayyah dianggap sebagai penerus sistem kekuasaan kerajaan Persia dan Romawi yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam dan tidak adil dalam memperlakukan rakyat jelata.

4. Dinasti Umayyah dikenal karena kebijakan-kebijakan yang diskriminatif terhadap kelompok non-Arab, khususnya terhadap kelompok Syiah dan Khawarij, yang dianggap sebagai kelompok minoritas yang tidak memiliki pengaruh dalam pemerintahan.

5. Beberapa peristiwa penting dalam sejarah Islam, seperti Tragedi Karbala dan Pertempuran Siffin terjadi selama masa pemerintahan dinasti Umayyah, yang menyebabkan ketidakpuasan dan ketidakpercayaan terhadap pemerintahan tersebut dari para pengikut Syiah dan Khawarij.

Penjelasan: