Penjelasan:

Merugikan pembuat karya asli: Penerbit kopi 11 dapat merugikan para pembuat karya asli, baik secara finansial maupun secara moral. Mereka tidak akan mendapatkan hak cipta atau royalti yang seharusnya diterima, sehingga dapat mengurangi pendapatan mereka. Selain itu, penerbit kopi 11 juga dapat merusak reputasi para pembuat karya asli, karena orang-orang mungkin merasa tidak perlu membeli produk asli mereka jika sudah bisa diperoleh secara gratis.

Merusak industri kreatif: Penerbit kopi 11 dapat merusak industri kreatif di Indonesia, karena orang-orang mungkin tidak lagi tertarik untuk membuat karya baru atau inovatif karena takut tidak akan mendapatkan hak cipta atau royalti yang selayaknya. Hal ini dapat mengurangi kualitas dan variasi karya yang dihasilkan, sehingga dapat merugikan konsumen dan pembuat karya asli.

Merusak citra Indonesia: Tindakan penerbit kopi 11 dapat merusak citra Indonesia di mata dunia, karena Indonesia dianggap tidak memiliki rasa hormat terhadap hak cipta dan karya orang lain. Hal ini dapat memperburuk hubungan Indonesia dengan negara lain, terutama negara yang memiliki industri kreatif yang kuat.

Merusak budaya kreatif: Penerbit kopi 11 dapat merusak budaya kreatif di Indonesia, karena orang-orang mungkin tidak lagi memiliki semangat untuk membuat sesuatu yang baru atau inovatif karena takut tidak akan mendapatkan hak cipta atau royalti yang selayaknya. Hal ini dapat mengurangi minat masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan kreatif dan