Abdurrauf As-Singkili dan Syekh Abdus Samad Al-Palimbani adalah dua ulama terkenal dari Indonesia pada abad ke-19. Meskipun keduanya memiliki beberapa persamaan, namun juga ada beberapa perbedaan antara keduanya. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai persamaan dan perbedaan keduanya:

Persamaan:

• Keduanya merupakan ulama yang aktif di Indonesia pada abad ke-19 dan memiliki pengaruh yang besar terhadap perkembangan agama Islam di Indonesia.

• Keduanya memiliki pengaruh yang besar di wilayah Sumatra. Abdurrauf As-Singkili berasal dari Aceh, sementara Syekh Abdus Samad Al-Palimbani berasal dari Palembang, Sumatra Selatan.

• Keduanya memiliki pemahaman yang sama mengenai aqidah (keyakinan) Islam yang benar, dan sama-sama menentang ajaran-ajaran yang menyimpang dari aqidah Islam.

Perbedaan:

• Abdurrauf As-Singkili dikenal sebagai tokoh yang aktif dalam gerakan pembaruan Islam di Aceh, sedangkan Syekh Abdus Samad Al-Palimbani dikenal sebagai ulama yang lebih fokus pada bidang fiqh (hukum Islam) dan tafsir (penafsiran Al-Quran).

• Abdurrauf As-Singkili lebih terkenal sebagai penulis buku-buku Islam yang populer di Aceh, sementara Syekh Abdus Samad Al-Palimbani dikenal sebagai ulama yang memberikan banyak fatwa (pendapat hukum Islam) kepada masyarakat.

• Abdurrauf As-Singkili memainkan peran penting dalam perjuangan melawan penjajahan Belanda di Aceh, sedangkan Syekh Abdus Samad Al-Palimbani lebih banyak terlibat dalam upaya penyebaran Islam di luar Sumatra, seperti Jawa dan Kalimantan.

Demikianlah penjelasan mengenai persamaan dan perbedaan antara Abdurrauf As-Singkili dengan Syekh Abdus Samad Al-Palimbani.