Mata pencaharianyang telah dikenal manusia zamanpraaksara dengan ditemukannya kjokkenmoddingeradalah menjadinelayan.

Pembahasan

Salah satu tahapan dalam zaman batuadalah zamanMesolitikum. Zaman ini sudah lebih maju daripada dengan zaman sebelumnya, yaitu zaman Paleolitikum, tetapi bentukdanhasil kebudayaanpada zaman Paleolitikumtidak punah. Pada zaman Mesolitikum, terdapat penyempurnaan, seperti pada bentuk flakes dan alat-alatdaritulang. Kebudayaan pada zaman ini, secara garis besar, terbagi menjadi dua berdasarkan lingkungan tempat tinggal, yaitu pantai dan gua. Kali ini akan dibahas khusus untuk bagian pantai.

Dalam bahasa Denmark, terdapat kata kjokken, yang artinya dapur, dan modding, yang artinya sampah. Dalam kebudayaan manusia, kjokkenmoddinger adalah timbunan kulit siputdankerang yang menyerupai gunung (ketinggian hampir 7 m) sepanjang pantai Sumatera Timur (Langsa, Nanggroe Aceh Darussalam hingga ke Medan, Sumatera Utara). Timbunan ini mengindikasikan bahwa manusia purba saat itu tidak hanya bercocok tanam sederhana, tetapi juga telah bertempat tinggalditepi pantaidan mengandalkan kehidupannya darimakanan laut (sejarawan menyimpulkan mereka sudah mengenal kehidupan nelayan). Seorang peneliti menemukan kapak genggam (chopper) pada timbunan tersebut, tetapi berbeda dengan kapak genggam dari zaman Paleolitikum. Kapak yang terbuat dari batu kalitersebut disebutpebble atau terkenal dengan sebutan kapak sumatera. Selain itu, ditemukan pula kapak pendekdanjenis batu pipisan (alat-alat penggiling yang umum digunakan untuk menumbuk dan menghaluskan jamu di Jawa).

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Aspek Ekonomi, Sosial, dan Budaya dari Perkembangan Masa Berburu dan Mengumpulkan Makanan Tingkat Lanjut yomemimo.com/tugas/10223306

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ4